- VIVA / Donny Adhiyasa
VIVA – Persiapan penyelenggaraan Asian Games dan Asian Para Games 2018 kian dimantapkan. Salah satu yang jadi fokus pemerintah adalah kesiapan perkampungan atlet atau Athletes Village di Kemayoran, Jakarta.
Ditinjau langsung Presiden Joko Widodo, sarana penginapan para kontingen peserta pesta olahraga se-Asia ini tampak telah rampung tahap pembangunannya. Berjumlah total 10 tower, ada 7 tower di Kemayoran, 3 tower lainnya berlokasi di kawasan pintu tol Ancol, Jakarta Utara.
Menyedot anggaran sebesar Rp3,4 triliun, pembangunan perkampungan atlet ini dimulai pada Maret 2016 dan selesai pada Oktober 2017. Nantinya, sejumlah fasilitas penunjang yang wajib tersedia bagi para atlet akan terus dikebut pengerjaannya hingga bulan Mei 2018 mendatang.
"Untuk wisma atletnya di sini saya lihat sudah 99,9 persen sudah selesai, hanya perlu sedikit tapi secara umum saya pikir sudah baik. Untuk interior, mebel, lift dan ruangan kamarnya bagus," ungkap Presiden Joko Widodo kepada wartawan.
Terkait kesiapan fungsi dari kamar wisma atlet, Jokowi juga memastikan bahwa fasilitas untuk rombongan Asian Para Games telah siap untuk digunakan dan memenuhi aspek yang dibutuhkan.
"Yang tadi saya masuk ke kamar adalah ruang untuk atlet disabilitas, sudah siap, bagus dan menunjang kebutuhan semuanya. Termasuk tempat makan para atlet nanti akan dibuat khusus tidak permanen supaya bisa lebih bagus dan mereka bisa menikmati suasana di halaman luar wisma atlet," jelas Jokowi.
Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games
Jonatan Christie sang juara badminton Indonesia tidak hanya memukau publik dengan kelincahannya di lapangan. Ia pun menginspirasi banyak orang dengan kisah dermawannya.
