- VIVA / Ridho Permana
VIVA – Timnas panahan Indonesia kedatangan tamu istimewa saat menggelar latihan dalam persiapan Asian Games di Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa 20 Maret 2018. Mereka didatangi Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, ketika mulai berlatih pada pukul 09.50 WIB.
Kesempatan ini tak disia-siakan manajemen pelatnas panahan Indonesia. Manajer Timnas Panahan, Freddy Rosandi, pun mengeluarkan keluh kesahnya selama menangani pelatnas panahan. Salah satu yang paling krusial adalah Timnas panahan sempat 'diusir' dari stadion dan harus berlatih di lapangan sebelahnya.
"Jumat lalu, kami tak diperbolehkan lagi berlatih di lokasi yang biasanya. Kami akhirnya berlatih di sebelah," kata Freddy.
Freddy meminta bantuan kepada Kemenpora agar bisa melobi pihak PPKGBK selaku pengelola. Ditambah, mereka akan melayangkan surat kepada PPKGBK terkait permohonan penggunaan stadion panahan.
Memang, secara formal manajemen pelatnas panahan belum bersurat kepada PPKGBK terkait penggunaan stadion. "Kami segera siapkan suratnya. Semoga Pak Menteri bisa bantu kami," ujar Freddy.
Di sisi lain, Imam mengaku siap memfasilitasi Timnas Panahan berlatih di stadion. Namun, Imam minta manajemen pelatnas Panahan dan Perpani bertindak cepat dengan mengirimkan surat. (one)
Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games
Jonatan Christie sang juara badminton Indonesia tidak hanya memukau publik dengan kelincahannya di lapangan. Ia pun menginspirasi banyak orang dengan kisah dermawannya.
