- dok/ Setwapres
VIVA – Belum seluruhnya venue Asian Games 2018 selesai dikerjakan. Beberapa di antaranya bahkan baru mencapai 50 persen dalam pengerjaannya.
Venue jet ski dan layar di kawasan Ancol, Jakarta Utara, menjadi yang paling disorot. Kedua venue ini baru selesai pada level 48 hingga 50 persen.
Situasi ini disoroti oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla. JK, yang juga jadi Ketua Dewan Pengarah Asian Games 2018, meminta adanya percepatan pembangunan.
Jumlah tenaga kerja dan shift, diminta JK, untuk ditambah. Di sisi lain, JK meminta kontraktor memberikan libur selama 10 hari menyambut hari raya Idul Fitri.
"Tahap selesainya tak boleh lewat Juni, tiga bulan dari sekarang. Kita orang Indonesia, makin tinggi tekanan, maka makin kuat kerjanya," ujar JK.
Jumat 27 April 2018, JK bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, CdM Indonesia Komjen Pol Syarifuddin, dan Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno meninjau empat venue Asian Games. Selain venue jetski dan layar, JK juga meninjau Stadion Patriot Candrabhaga dan Velodrome. (one)
Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games
Jonatan Christie sang juara badminton Indonesia tidak hanya memukau publik dengan kelincahannya di lapangan. Ia pun menginspirasi banyak orang dengan kisah dermawannya.
