- VIVA.co.id/Pratama Yudha
VIVA – Promosi Asian Games masih belum terlalu gencar. Padahal, pesta olahraga terbesar se-Asia tersebut akan digelar di Jakarta dan Palembang dalam waktu kurang dari dua bulan.
Pemerintah, baik level provinsi maupun pusat, telah mengambil kebijakan dalam membantu publikasi Asian Games 2018. Di level DKI Jakarta contohnya.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, telah mengeluarkan seruan kepada para pengelola tempat hiburan.
Dalam suratnya bernomor 8 Tahun 2018 tentang Partisipasi untuk Menyukseskan dan Memeriahkan Asian Games, Anies meminta kepada pengelola gedung swasta dan pemerintah yang ada di Jakarta untuk menghias tempatnya dengan atribut Asian Games.
Seruan ini juga berlaku untuk para pengelola pusat perbelanjaan atau mal, restoran, bioskop, destinasi wisata, dan lainnya, untuk memasang berbagai atribut berbau Asian Games.
Namun, mereka tak bisa begitu saja memasang atribut Asian Games 2018. Harus ada koordinasi dengan INASGOC terkait proses sosialisasi ini.
Sementara itu, Presiden Joko Widodo mengambil kebijakan lain dalam sosialisasi Asian Games. Jokowi memberikan jaket Asian Games limited edition kepada para pewarta yang biasa beraktivitas di Istana Negara.
Diharapkan, para pewarta itu bisa memakai jaket Asian Games di berbagai tempat dan memeriahkan promosi. (asp)
