Insipirasi Atlet Paralimpik Agar Tetap Berprestasi

Ilustrasi.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dhana Kencana

VIVA - Kerumunan penonton nampak memenuhi pintu masuk Stadion Akuatik Gelora Bung Karno pada Senin, 2 Juli 2018. Hal ini dikarenakan banyak anak-anak sekolah yang masih libur diberi kesempatan untuk masuk secara cuma-cuma ke venue.

Aset Warisan Asian Games dan Para Games, Lari ke Mana?

Selain anak sekolah able body, terlihat juga sekelompok anak-anak penyandang Sindroma Down yang juga ingin menyaksikan cabang olahraga renang di ajang Indonesia Para Games Invitational Tournament 2018.

Mereka rata-rata berasal dari beberapa yayasan yang mengurus penyandang tuna grahita. Salah satunya adalah Yayasan Sindroma Down Indonesia, yang dipimpin oleh Aryanti Rosihan Yakub.

Ketua INAPGOC Klaim Asian Para Games 2018 Terbaik Sepanjang Sejarah

Aryanti datang bersama putra bungsunya, Michael Rosihan Yakub, yang terlahir dengan Sindroma Down. Michael tercatat sebagai peraih medali perak 50m gaya bebas dan 100m gaya dada pada Regional Special Olympic World Games di Amerka Serikat, tahun 2014 silam.

“Terus terang, saya baru pertama kali datang ke Asian Games, terlebih lagi ke Para Games. Saya merasa bangga sekali dan juga terharu sebenarnya. Saya bisa membawa anak-anak ke sini untuk menonton dan ikut merasakan suasana di sini. Berulang kali berdiri dan menyanyikan lagi Indonesia Raya jadi lebih merinding lagi,” kata Aryanti.

Peraih Medali Asian Para Games Gratis Makan McDonald's Setahun

Aryanti menjelaskan bahwa penyandang tuna grahita harus didukung dan diberi kesempatan untuk berkarya. Sang putra, Michael, adalah contoh nyata. Nama Michael juga tercatat masuk ke dalam jajaran rekor MURI sebagai satu-satunya atlet golf tuna grahita di Asia.

“Ajak mereka, rangkul mereka karena mereka juga punya harga diri. Jadi, itulah yang harus kita bangkitkan walaupun mereka berbeda. Mereka juga mengerti bahwa mereka punya keterbatasan, tapi so what gitu?," tuturnya.

Pameran Foto Atlet Asian Games 2018 dan Asian para Games 2018.

Apresiasi Unik untuk Atlet Asian Games dan Asian Paragames 2018

Apresiasi dari Kemenpora bukan melulu soal bonus saja.

img_title
VIVA.co.id
19 Desember 2018