Motivasi Atlet, Peraih Medali Emas Asian Games Dijamin Sejahtera

Presiden Jokowi cek kesiapan venue di Jakabaring.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Sadam Maulana (Palembang)

VIVA – Usai menjajal proyek Light Rail Transit di hari pertama kunjungan kerja ke Palembang kemarin, Presiden Joko Widodo langsung mengecek kesiapan sejumlah venue di Kompleks Jakabaring Sport City di hari kedua, Sabtu 14 Juli 2018.

Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games

Bersama sejumlah menteri Kabinet Kerja, Jokowi mengecek kesiapan venue di kompleks JSC, mulai dari venue bowling, menembak, voli pantai, skateboard, dan dayung, dalam menghadapi Asian Games 2018.

"Setelah saya lihat hampir 99 persen venue di JSC ini sudah siap. Saya dapat pastikan penyelesaiannya bisa dikejar dalam seminggu atau dua minggu ini," kata Jokowi.

Kritik untuk Pelaksanaan Munas Pengurus Besar Taekwondo Indonesia

Selain meninjau kesiapan venue, Jokowi juga meresmikan pembangunan venue dayung. Jokowi juga membuka secara langsung Kejuaraan Perahu Naga Piala Presiden sebagai ajang test event Asian Games.

"Target kita minimal masuk 10 besar di Asian Games karena di penyelenggaraan sebelumnya hanya berada di peringkat 17. Untuk itu test event ini harus dimaksimalkan. Ya syukur-syukur masuk 8 besar, dan itu sudah ada hitungannya," ujarnya. 

Eunhyuk Super Junior: Banyak Memori Indah Terukir di Indonesia

Menurut Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, test event di venue dayung sangat penting karena cabang olahraga ini merupakan salah satu yang diunggulkan dalam meraih emas.

Setidaknya, untuk dayung Asian Games, menpora menargetkan dapat menyumbang dua medali emas. Termasuk juga panjat tebing, bowling, menembak, dan skateboard, yang semuanya dipertandingkan di Palembang.

"Semua cabor kita unggulkan. Seperti dayung 2 medali emas, panjat tebing juga termasuk, skateboard dan menembak. Saya rasa semua yang dipertandingkan di Palembang memiliki target medali emas," ujar Imam.

Untuk peraih medali emas, pemerintah telah menetapkan akan mendapat bonus sebesar Rp1,5 miliar. "Yang dapat emas, bonusnya Rp1,5 miliar, diangkat jadi PNS dan juga dapat rumah," ungkap Imam.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya