- VIVA.co.id/Ridho Permana
VIVA – Sprinter Indonesia, Lalu Muhammad Zohri, buka-bukaan soal performanya di Kejuaraan Dunia Atletik U-20, Finlandia. Zohri mengakui, torehan manisnya dalam ajang tersebut benar-benar di luar dugaan.
Zohri mencatatkan sejarah dalam olahraga nasional. Dia menjadi atlet pertama yang memberikan gelar juara kepada Indonesia di Kejuaraan Atletik U-20.
Keberhasilan Zohri jadi buah bibir, baik di media nasional maupun internasional.
Dengan rendah hati, Zohri menyatakan apa yang dicapainya benar-benar tak diprediksi.
"Saya sempat tak percaya diri saat harus bertanding di sana. Saya tak menyangka bisa seperti ini. Alhamdulillah, terima kasih kepada semua pihak yang sudah mendukung saya," ujar Zohri saat tiba di Jakarta, dini hari tadi.
Menyabet gelar juara dunia, bukan berarti tugas Zohri sudah selesai. Pelari 18 tahun tersebut harus segera mengalihkan fokusnya untuk bersaing di nomor 100 meter putra Asian Games 2018 mendatang.
Zohri menegaskan sudah siap untuk kembali berlatih dan memfokuskan diri menghadapi Asian Games nanti.
Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games
Jonatan Christie sang juara badminton Indonesia tidak hanya memukau publik dengan kelincahannya di lapangan. Ia pun menginspirasi banyak orang dengan kisah dermawannya.
