- VIVA/Edwan Ruriansyah
VIVA – Tim atletik Bahrain meraih hasil gemilang dalam event pemanasan sebelum tampil di ajang Asian Games 2018 Jakarta-Palembang. Bahrain menjadi juara umum Kejuaraan Atletik Asia Barat (West Asian Athletic Championships) di Amman, Yordania, 8-11 Juni 2018.
Menurut Kedutaan Besar Bahrain informasi dari Asosiasi Atletik Bahrain (Bahrain Athletics Association/BAA), tim atletik Bahrain meraih total 35 medali, dengan rincian 20 emas, 12 perak dan 3 perunggu di event yang diikuti 12 negara itu. Sukses Bahrain dipastikan di hari terakhir dengan meraih 8 emas yang dilakukan oleh beberapa atlet putri yakni Aminat Yusuf Jamal di nomor 400 meter lari gawang, Hajar Al Ameeri di lari 200 meter, Tigist Gashaw di lari 1500 meter, Noora Jassim di tolak peluru serta tim estafet 4x100 meter. Ditambah emas dari atlet putra yakni Yaqoob Salm di lari 100 meter, Abraham Rotich di lari 800 meter serta Albert Rop di lari 5000 meter.
"Itu hasil yang dicapai atlet-atlet kami. Untuk Asian Games, event ini sebagai media untuk lebih mendekatkan kami dengan negara-negara lain sebagai saudara. Dengan interaksi yang bagus ini semoga saja kami bisa mencapai hasil yang bagus," kata Duta Besar Bahrain untuk Indonesia, Mohamed Ghassan Shaikho, dalam acara makan siang dengan media.
Sebenarnya ini bukan sukses pertama bagi Bahrain di event yang sudah digelar 3 kali itu. Pada West Asian Athletic Championships 2010, Bahrain juga menjadi juara umum dengan meraih total 25 medali: 11 emas, 6 perak dan 8 perunggu.
Pada saat tampil di Amman, Bahrain menurunkan 36 atlet. Event ini diikuti oleh 12 negara yakni Yordania, Bahrain, Kuwait, Uni Emirat Arab, Palestina, Lebanon, Yaman, Syria, Irak, Oman, Qatar dan Iran.
Hasil yang diraih Bahrain ini menjadi pemanasan bagus sekaligus ancaman bagi lawan-lawan di Asian Games. Pada Asian Games 2014 di Incheon, Bahrain berada di posisi 12 klasemen medali dengan meraih 9 emas, 6 perak dan 4 perunggu. Hampir semua medali Bahrain (9 emas, 6 perak dan 3 perunggu) diraih dari atletik.
Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games
Jonatan Christie sang juara badminton Indonesia tidak hanya memukau publik dengan kelincahannya di lapangan. Ia pun menginspirasi banyak orang dengan kisah dermawannya.
