- Sadam Maulana (Palembang)/ VIVA
VIVA – Sebuah terobosan dilakukan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan. Sebagai tuan rumah Asian Games 2018, pemerintah daerah tidak hanya menyiapkan infrastruktur dan sarana prasarana event, namun juga berbagai fasilitas lainnya.
Salah satu kejutan yang dihadirkan pada gelaran Asian Games kali ini ialah pengadaan mobil listrik hidrogen. Ini merupakan yang pertama di Indonesia, khusus untuk melayani tamu-tamu penting yang hadir untuk Asian Games di Palembang.
"Mobil listrik hidrogen ini merupakan mobil masa depan yang menggunakan bahan bakar hidrogen yang bersih tanpa emisi dan menjadi rencana utama energi alternatif," kata Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin, Jumat, 17 Agustus 2018.
Di tengah semakin terbatasnya bahan bakar hidrokarbon seperti bensin dan diesel, serta komitmen dunia untuk mengurangi polusi lingkungan, maka mobil hidrogen akan memegang peranan penting. Berbeda dengan mobil listrik biasa yang harus memenuhi baterainya berjam-jam, mobil listrik hidrogen cukup beberapa menit saja untuk jarak tempuh dengan kilometer yang sama.
Rencananya, mobil listrik hidrogen akan didemonstrasikan selama Asian Games, mulai 18 Agustus hingga 2 September 2018. Mobil ini merupakan produk Serba Dinamik Group sebagai sponsor utama dan perusahaan penyedia teknologi mobil listrik hidrogen, Ecubes Arcola kepada Pemerintah Sumatera Selatan dengan didukung penuh Pemerintah Inggris.
"Sumatera Selatan sangat potensial untuk pengembangan energi terbarukan. Dalam 25 tahun ke depan, provinsi ini akan menjadi pelopor energi terbarukan dengan menerapkan sistem transportasi yang ramah lingkungan tanpa emisi," jelas Alex.
Selama gelaran Asian Games, mobil listrik hidrogen akan beroperasi di Kompleks Jakabaring Sport City, yang akan mendorong inisiatif serupa untuk mewujudkan infrastruktur energi ramah lingkungan di kawasan yang lebih luas.
Menurut Nugroho Widiyantoro, direktur PT Serba Dinamik Indonesia, perusahaannya sangat mendukung visi Sumatera Selatan dalam mewujudkan program energi hijau dan ramah lingkungan.
Pihaknya juga siap berkolaborasi dengan penyedia teknologi terkemuka dunia termasuk dalam hal investasi, transfer teknologi, dan implementasi program. Upaya itu dapat membuka pintu bagi berbagai proyek energi ramah lingkungan di Indonesia, serta mendidik para insinyur menerapkan teknologi hidrogen di masa depan.
"Setelah berkomitmen untuk pengembangan dan mobilitas infrastruktur energi ramah lingkungan di tahun 2016, pemerintah Sumatera Selatan kini juga memainkan peran penting di kawasan ASEAN," ujar Dato' Karim, chief executive officer (CEO) Grup Serba Dinamik.
