- Dokumentasi INASGOC
VIVA – Meski tak tinggal di Wisma Atlet, Kemayoran atau pun hotel, atlet Jepang merasa nyaman bermukim di Kampung Atlet Asian Games 2018. Beberapa atlet dan ofisial mengaku senang tinggal di kampung atlet yang letaknya berseberangan persis dengan Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat.
Walaupun, bukan lokasi resmi yang diperuntukkan bagi para delegasi asing untuk menginap, perwakilan Jepang malah merasa nyaman tinggal berdampingan dengan warga di Jalan Sunter Kemayoran, Kebun Kosong, Jakarta Pusat itu.
Perwakilan Komite Olimpiade Jepang, Yasuhiro Yamashita, mengaku betah menginap di kampung dengan kualitas lingkungan yang cukup baik. Sejak empat hari lalu, Yamashita merasa terkesan dengan sikap ramah dari para relawan dan warga di sekitar Kampung Atlet.
"Saat pertama kali datang ke sekitar Kampung Atlet, memang aroma bau tak sedap dari kali masih tercium. Tapi bau tersebut tak tercium lagi setelah beberapa hari kami di sana," kata Yamashita, kepada wartawan.
"Kami juga terkesan dengan sambutan senyuman dari warga di kampung tersebut dan itu sangat membuat kami senang. Mereka selalu tersenyum dan menyapa kami dengan ohayo (halo dalam bahasa Jepang) dan konichiwa (selamat pagi dalam bahasa Jepang)," sambungnya.
Yamashita juga mengungkapkan bahwa sangat menikmati waktu saat lari pagi di jalan-jalan kampung tersebut. Sambil diiringi dengan keindahan lokasi yang kental dengan nuansa Asian Games 2018.
Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games
Jonatan Christie sang juara badminton Indonesia tidak hanya memukau publik dengan kelincahannya di lapangan. Ia pun menginspirasi banyak orang dengan kisah dermawannya.
