Tiket Semrawut, Penonton Jadi Korban, Wakil Ketua KPK Pun Kena

Kisruh tiket Asian Games di GBK.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ezra Natalyn

VIVA – Antusiasme penonton menyaksikan Asian Games 2018 terjadi justru menimbulkan banyak korban berjatuhan. Maksud hati mendukung atlet Indonesia bertanding mengharumkan nama bangsa justru mengalami kekecewaan karena persoalan tiket.

Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games

Insiden tak mengenakkan hati dialami sejumlah penonton yang pagi-pagi sudah mendatangi Main Stadium Gelora Bung Karno, Kamis 30 Agustus 2018.

Mereka sudah membeli tiket pertandingan atletik pada pukul 6 pagi ini. Ketika sudah tiba di stadion mereka kaget karena ternyata pada jam dan hari yang tertera pada tiket yang mereka beli tidak ada pertandingan. Bahkan ada juga yang sudah beli tiket tidak dikasih masuk petugas polisi gate karena katanya tidak ada pertandingan.

Kritik untuk Pelaksanaan Munas Pengurus Besar Taekwondo Indonesia

Mendapati banyak penonton yang akan menyaksikan pertandingan di GBK, petugas kebingungan karena mereka tahunya tidak ada pertandingan. Nah ternyata yang ada cuma lomba atletik jalan cepat itu pun di Asia Afrika, bukan di Stadion GBK. Anehnya, ada panitia yang mengaku baru tahu bahwa pertandingan pagi ini di luar GBK.

"Enggak tahu kita juga tahunya itu di dalam. Nah kita baru tahu ternyata di luar," kata salah seorang panitia.

Eunhyuk Super Junior: Banyak Memori Indah Terukir di Indonesia

Petugas tersebut mengaku kerap mendapatkan perubahan info terlambat. Selain insiden hari ini pernah dialaminya saat pertandingan bola basket di hari lain.

Persoalan tiket bukan kali ini saja. Bahkan, Wakil Ketua KPK Laode M Syarif pernah mengalami menjadi korban tiket. Ceritanya, dia sudah duduk di bangku penonton sebagaimana diarahkan panitia sesuai tiket yang dimilikinya, tiba-tiba tak lama kemudian disuruh geser karena tempatnya mau dipakai VIP.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya