- VIVA/M Ali Wafa
VIVA – Indonesia masih belum tergoyahkan dari posisi empat besar klasemen perolehan medali Asian Games 2018. Pada hari ke-13 kemarin. Total sudah 90 medali diraih kontingen Indonesia.
Kamis, 29 Agustus 2018, Indonesia memang tidak menambah perolehan medali emas. Torehan Indonesia masih mandek di angka 30.
Namun beberapa medali lain mampu dihasilkan. Di antaranya adalah medali perak dari atletik nomor lari estafet 4x100 meter putra.
Fadlin, Lalu Muhammad Zohri, Eko Rimbawan dan Bayu Kertanegara mampu melampaui capaian salah satu raksasa Asia, China, yang hanya finis di urutan ketiga dengan 38,89 detik.
Sementara kuartet Indonesia ini Catatan berhasil mengemas catatan waktu 38,77 detik. Mereka mempertajam catatan waktu yang sebelumnya dipetik, yaitu 39,03 detik.
Sebelumnya, nomor ini tidak diprediksi berpeluang menghasilkan medali bagi armada tuan rumah. Mengingat, catatan waktu Indonesia sebelumnya yang hanya lebih baik dari Hong Kong dan Taiwan.
Meski demikian, keraguan tersebut bisa dipatahkan dengan kerja keras dan aksi gemilang kuartet Arjuna Nusantara. Sementara itu, medali emas berhasil diraih tim estafet Jepang dengan catatan waktu 38,16 detik.
Indonesia sudah meraih 30 emas, 23 perah dan 37 perunggu. Sedangkan di puncak, China kian perkasa dengan menghasilkan 112 emas, 76 perah dan 53 perunggu. Mengungguli Jepan dan Korea Selatan di posisi dua serta tiga.
