- VIVA.co.id/Fajar GM
VIVA – Atlet peraih medali Asian Games 2018 tak perlu menunggu lama untuk menerima bonus. Rencananya, pada Minggu 2 September 2018, akan ada seremoni penyerahan bonus yang dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.
Chef de Mission Indonesia di Asian Games 2018, Syafruddin, mengumumkan agenda ini kepada manajer, ofisial, dan pengurus PB cabang olahraga, saat sesi evaluasi Jumat 31 Agustus 2018.
Dalam kesempatan pagi tadi, Syafruddin mengumumkan bonus akan diserahkan jelang penutupan Asian Games dan sudah dibawa ketika atlet pulang ke rumah masing-masing.
"Waktunya sedang dijadwalkan. Tapi, jadwalnya Minggu (2 September 2018) pukul 10.00. Pak Presiden mau bonus diserahkan secepatnya. Jangan sampai keringat atlet kering. Jadi, sebelum penutupan, atlet dan pelatih pulang sudah terima bonus," kata Syafruddin.
Janji pemerintah menjadikan atlet peraih medali sebagai Pegawai Negeri Sipil pun segera diproses. Percepatan penyerahan bonus-bonus ini menjadi salah satu bentuk keseriusan pemerintah dalam menghargai prestasi atlet Indonesia.
"Kebetulan, saya CdM sekaligus Menpan RB. Jadi, sekaligus saya akan data dan proses atlet-atlet berprestasi yang mau jadi PNS. Kalau yang bersangkutan mau jadi PNS, kami proses. Tapi, ada peluang juga atlet yang tak meraih medali untuk menjadi PNS karena Oktober 2018, ada seleksi CPNS," terang Syafruddin. (one)
Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games
Jonatan Christie sang juara badminton Indonesia tidak hanya memukau publik dengan kelincahannya di lapangan. Ia pun menginspirasi banyak orang dengan kisah dermawannya.
