- Ifan Gusti (Maluku Utara)/ VIVA
VIVA – Ribuan personel gabungan dari Polri, TNI dan Satpol PP akan mengamankan perhelatan olahraga se-Asia yang diikuti atlet disabilitas atau Asian Para Games 2018. Total personel gabungan yang dikerahkan 10.000 orang.
"Kekuatan anggotanya khusus di Jakarta dan sekitarnya 10 ribu lah. Itu gabungan dari Polri, TNI dan Satpol PP," kata Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Polisi Setyo Wasisto di Mabes Polri, Senin, 10 September 2018.
Setyo menuturkan, pengamanan Asian Para Games 2018 lebih mudah dibandingkan pengamanan Asian Games 2018. Itu karena Asian Para Games hanya memakai satu wilayah pelaksanaan yakni di DKI Jakarta.
"Asian Para Games sudah disiapkan dan agak lebih mudah, karena cuma di DKI saja venue-nya, jadi jangkauannya lebih mudah," ujar Setyo.
Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi, Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, selain mengamankan jalannya Asian Para Games 2018, Polri juga akan mengkampanyekan dan mensosialisasikan penyelenggaraan Asian Para Games 2018.
"Jadi yang kita lakukan saat ini mengkampanyekan kegiatan Asian Para Games tadi, tingkat Polda hingga Bhabinkamtibmas," ujarnya.
Selain itu, ia juga ingin masyarakat juga menyukseskan penyelenggaraan Asian Para Games layaknya Asian Games yang dinilai sukses baik penyelenggaraan maupun prestasi.
"Mudah-mudahan masyarakat juga ikut membantu, sehingga suksesnya seperti kegiatan Asian Games," ujarnya.
Ia menyebut pengamanan Asian Para Games akan berbeda lantaran jumlah atlet dan kontingen jauh lebih sedikit. Meskipun begitu, pengamanan ketat tetap dilakukan agar citra Indonesia baik di mata dunia khususnya kawasan Asia.
