- VIVA.co.id/Ridho Permana
VIVA – Hajatan akbar Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI) bertajuk 2nd Indonesia Open Aquatic 2018 bakal digelar. Kejuaraan bertaraf nasional ini akan dihelat mulai 1-9 Desember 2018.
Jelang kejuaraan ini, PRSI mengaku sudah bekerja dengan keras. Apalagi, mereka sudah semakin siap lantaran pengalaman selama Asian Games 2018.
"Saat ini kami sudah mencapai tahap akhir. Mudah-mudahan acara ini berjalan lancar dan pesertanya banyak. Panitia terus kerja keras dalam mempersiapkan acara ini. Semoga pengalaman di Asian Games membuat kejuaraan ini semakin baik," kata Wakil Ketua Umum PRSI, Harlin E Rahardjo, kepada VIVA.
Harlin menambahkan, jika kejuaraan ini bakal semakin semarak lantaran adanya peserta dari luar negeri. Salah satunya berasal dari Suriah.
"Pendaftaran masih kami buka. Saat ini sudah ada peserta dari Suriah di cabang renang. Sementara Malaysia di cabang loncat indah dan renang artistik. Jumlah itu ada kemungkinan bertambah," lanjut Harlin.
Soal peserta, Harlin mengungkapkan jika ada empat kelompok umur yang dipertandingkan di renang. Mulai dari 11 tahun ke bawah hingga 18 tahun ke atas.
"Di cabang renang ada kelompok umur 4 yaitu 11 tahun ke bawah, kelompok umur 3 yaitu 12-13 tahun, kelompok umur 2 mencakup 14-15 tahun, kelompok umur 1 yakni 16-18 tahun, dan senior yang berusia 18 tahun ke atas," ujar Harlin.
Sebagai hadiah untuk pemenang, PRSI menyiapkan medali untuk atlet peraih juara dan penghargaan untuk atlet terbaik. (one)
