Malaysia Ikut Mewarnai Hari Kedua Final Loncat Indah 2nd IOAC 2018

Loncat Indah 2nd IOAC 2018
Sumber :
  • Yudhi Maulana

VIVA – Wakil Malaysia, Muhammad Irfan, merajai nomor Menara KU-C Putra (226.50). Menyusul wakil dari Kalimantan Selatan, Muhammad Fadhil, mendapat perak (217.50) dan atlet Negeri Jiran lainnya, Muhammad Najmi, memperoleh perunggu (209.90).

Kolaborasi Akuatik Indonesia dengan Komunitas Renang Indonesia di Festival OWS Bali

Meski begitu, Malaysia tak bisa menandingi atlet kebanggaan Indonesia, Adityo Restu dan Tri Anggoro. Keduanya berhasil menjadi yang terbaik pada nomor Papan Tiga Meter Synchro. Adityo dan Tri Anggoro yang membela DKI Jakarta, berhak mengantongi emas setelah mengumpulkan poin tertinggi (312.99). Perak diraih M Ridho Akbar dan M Rizky Anugrah dari Sumatera Selatan (282.24). Sementara Yovy Surya dan Alvien Ahmad dari Jawa Timur mendapat perunggu (257.94).

Tri Anggoro juga berhasil mendapat emas pada nomor Open Papan Tiga Meter Putra (350.55). Disusul rekannya yakni Adityo Restu mendapat perak (341.35). Dan M Ridho Akbar dari Sumatera Selatan mendapat perunggu (323.75).

Anggota TNI Serda Archia Febra Raih Penghargaan Usai Taklukan Selat Sunda Sejauh 39 Kilometer

Begitu juga di nomor Papan Tiga Meter Synchro Putri. Emas berhasil diraih Della Dinarsari dan Linar Betiliana untuk Jawa Timur (219.18). Eka Purnama Indah dan Siti Kinasih yang tampil untuk Kalimantan Selatan meraih perak (216.45). Maria Natalie Dinda dan Linadini Yasmin dari DKI Jakarta harus puas dengan perunggu (200.22).

Nama Della Dinarsari juga menjadi yang teratas pada nomor Open Papan Satu Meter Putri (204.75). Linar Betiliana wakil Jawa Timur menduduki posisi dua (188.75). Sementara Siti Kinasih dari Kalimantan Selatan mendapat perunggu (170.35).

Akuatik Indonesia Resmi Ganti Nama Jadi Federasi Akuatik Indonesia

Muhammad Fadhil yang membela Kalimantan Selatan menjadi pemenang nomor Papan 3M Putra KU-C (278.40). Menyusul di posisi dua ada Sofyan Zubaihas dari Sumatera Selatan (261.85). Dan wakil Malaysia, Muhammad Irfan dipaksa mendapat perunggu (255.95).

Duo Sumsel, M Ridho Akbar dan M Rizky Anugrah menempati urutan pertama dan kedua pada nomor Papan Satu Meter KU-A. Ridho mendapat emas dengan koleksi poin tertinggi (405.65) dan Rizky mendapat perak (316.90). Perunggu diraih atlet Sumatera Utara, Wahyudi Syahputra (309.90).

Untuk Papan Satu Meter KU-A sektor Putri, emas digondol Putri Shafira Dinar dari Jawa Timur (293.60). Perak diraih wakil Tirta Prima Medan, Chairunisa Adinda (217.45). Sementara atlet DKI Jakarta, Fani Febriyanti harus puas dengan perunggu (217.30).

Yovy Surya dari Jawa Timur menjadi pemenang nomor Papan Satu Meter KU-B Putra (343.65). Menduduki urutan dua ada atlet Sumatera Selatan, Suhardi Septian (335.65), dan Alvien Ahmad dari Jawa Timur mendapat perunggu (324.10).

Gladies Lariesa dari Jawa Timur menjadi yang teratas untuk nomor Menara KU-C Putri (189.35), dibuntuti Keisya Zahra dari Jawa Barat di posisi dua (159.70), dan peloncat Jabar lainnya yakni Debora Nikky mendapat perunggu (135.40). (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya