Mengenang Pernell Whitaker, Floyd Mayweather Versi Southpaw

Legenda tinju dunia, Pernell Whitaker (kanan)
Sumber :
  • Ring TV

VIVA – Tinju dunia kehilangan satu legendanya, Pernell Whitaker. Dia tutup usia karena kecelakaan mobil yang dialaminya pada Minggu 14 Juli 2019, di kawasan Virginia.

Mike Tyson Naik Ring Tinju Lagi, Ini Lawannya

Whitaker dikenal sebagai salah satu petinju terbaik dunia. Namanya sudah masuk Hall of Fame pada 2006 silam.

Sosok Whitaker mencuri perhatian setelah masuk ke tim Amerika Serikat untuk Olimpiade 1984 silam. Di ajang multievent terbesar dunia itu, Whitaker mampu menyabet medali emas di kelas ringan.

Butuh 17 Pukulan Mematikan, Mike Tyson Ungkap Petinju Ini Jadi Lawan Terberat

Usai sukses mencuri perhatian di level amatir, Whitaker kemudian mengadu nasib di level profesional. Gelar juara dari empat kelas pernah dirasakannya.

Whitaker pernah juara di kelas ringan dengan menyabet sabuk versi WBC. Kemudian, meraih sabuk kelas ringan versi IBF. Lalu, Whitaker pernah menyabet gelar juara kelas welter Lineal dan WBC.

Geger Mike Tyson Pakai Jersey Juventus

Total, di level profesional, Whitaker bertarung 46 kali. Dia menang 40 kali dengan 17 di antaranya diakhiri keputusan KO. Empat laga berakhir dengan kekalahan, termasuk salah satunya saat melawan Oscar De La Hoya.

Whitaker mencatatkan rekor bagus itu dengan gaya counter boxer. Caranya bertarung mirip dengan Floyd Mayweather Jr. Perbedaannya, Whitaker merupakan petinju southpaw.

Gaya tersebut setia dimainkannya hingga pensiun pada 27 April 2001. Namun, di empat laga terakhir, gaya counter boxer tak lagi bersahabat dengan Whitaker karena mengalami kekalahan beruntun.

"Saya memiliki karier yang luar biasa. 17 tahun di atas ring tinju profesional, setiap orang sudah saya lawan. Saya tak memberikan napas ke mereka," ujar Whitaker semasa hidup dikutip Ring TV.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya