Dua Ratu Bulutangkis Jepang Kena Sial di China Open 2019

Nozomi Okuhara
Sumber :
  • BWF

VIVA – Jepang benar-benar sedang sial, dua ratu tunggal putri kebanggaan negeri samurai dipaksa angkat kaki dari turnamen bulutangkis kasta tertinggi dunia, BWF Super 1000, China Open 2019.

Penampakan GOR Banthong yang Ingin Dijual Mantan Mertua Kurnia Meiga untuk Biaya Pengobatan

Kedua ratu bulutangkis Jepang itu yakni penguasa ranking 1 dunia, Akane Yamaguchi dan juara dunia 2017, Nozomi Okuhara. Mereka tumbang di babak 32 besar turnamen berhadiah total 1.000.000 Dolar Amerika Serikat itu di hari pertama turnamen dimulai.

Nozomi dikalahkan ratu bulutangkis dunia, Carolina Marin. Tunggal putri Spanyol ini menang dalam duel berdurasi 46 menit langsung dua game dengan angka 21-16 dan 21-18.

Momen Fuji dan Fadly Faisal Menang Tanding Badminton, Kompak dan Kocak Banget!

Kekalahan ranking 3 dunia ini tentu cukup membuat China Open 2019 semakin membara, mengingat Carolina baru saja turun tanding di turnamen sebesar ini usai mengalami cedera panjang lebih dari enam bulan.

Kemenangan Carolina dari peraih medali perak Kejuaraan Dunia 2019 ini menandakan bahwa Carolina Marin sudah bangkit lagi usai cedera horor.

Fuji Antusias Bakal Tanding Badminton, Ada Thariq Halilintar hingga Fadly Faisal

KAlahkan Pusarla Venkata Sindhu, Akane Yamaguchi Juarai Indonesia Open 2019

Sementara itu, Akane Yamaguchi mengalami kekelahan yang sangat mengejutkan, dia tumbang di tangan ranking 33 dunia, Evgeniya Kosetskaya.

Akane yang sempat unggul di game pertama. Malah berbalik kalah dan disingkirkan pebulutangkis Rusia itu dari China Open 2019 dengan angka 20-22, 21-17 dan 24-22.

Apa yang dialami Akane ini sungguh di luar dugaan mengingat penampilan Akane yang sedang baik di pertengahan tahun ini. Lihat saja, dia baru saja menjuarai Japan Open 2019, Indonesia Open 2019 dan meraih medali emas Badminton Asia Championships 2019.

Kekalahan Nozomi dan Akane tentu cukup membuat Jepang terpukul, sebab mereka berdua merupakan andalan utama untuk bisa membawa pulang gelar juara.

Memang, saat ini Jepang masih memiliki 3 tunggal putri lainnya yang masih berjaya di China Open 2019, seperti Sayaka Takahashi dan Aya Ohori. Keduanya malah tampil gemilang di babak 32 besar dan telah lolos ke babak 16 besar.

Sayaka memenangkan duel dengan Nitchaon Jindapol. Sedangkan Aya Ohori menghabisi pebulutangkis Hong Kong, Cheung Ngan Yi.

Namun, meski begitu. Setidaknya dengan tersingkirnya Nozomi dan Akane, peluang Jepang untuk merebut gelar juara semakin menipis. Perlu diketahui, Jepang baru sekali bisa merebut tahta juara tunggal putri China Open. Yakni pada 2017 melalui Akane Yamaguchi.

Baca: Pak Wiranto Lihatlah, Tunggal Putri RI Babak Belur Lagi di China Open

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya