- PBSI
VIVA – Sirna sudah impian Gregoria Mariska Tunjung untuk bisa melaju jauh di ajang Fuzhou China Open 2019 BWF World Tour Super 750. Tunggal putri Indonesia tersebut gagal menembus perempatfinal usai takluk di babak 16 besar, Kamis 7 November 2019.
Ditantang unggulan utama, Tai Tzu Ying, Gregoria tak mampu berbuat banyak untuk meredam ketangguhan peraih medali emas Asian Games 2018 itu. Jorji dipaksa mengakui kemenangan lawannya tersebut dengan straight game, 19-21 dan 17-21.
Membuka permainan dengan cukup baik, Gregoria sempat berhasil unggul lebih dulu. Mencuri sejumlah poin, Gregoria justru kembali kewalahan akibat banyak melakukan kesalahan sendiri.
Unggul 8-5, Gregoria lagi-lagi tak mampu menjaga konsitensi dominasinya dan tertinggal 9-11 di jeda interval game pertama. Gregoria mencoba merubah startegi bermainnya.
Tai Tzu Ying pun terus memamerkan tajinya tatkala sudah tertinggal 15-19 namun berhasil mendulang 6 poin beruntun untuk memastikan merebut game pertama 21-19.
Game kedua bergulir, Gregoria didorong untuk tampil lebih cerdik untuk mematikan "sihir” Tai Tzu Ying. Gadis asal klub PB Mutiara Cardinal Bandung ini pun coba meladeni gaya main Tai Tzu Ying.
Seperti di game pertama, Jorji pun kembali tertinggal 9-11 di jeda interval game kedua. Tekanan bertubi Tzu Ying pun terus membuat Jorji kewalahan.
Kedigdayaan Tai Tzu Ying pun menuntaskan perlawanan Jorji dalam 29 menit durasi laga saat skor 21-17 di game kedua. Kekalahan ini pun jadi yang lima kalinya bagi Jorji yang belum pernah sekali pun menang dari Tai Tzu Ying.
