- YouTube NewZee PK
VIVA – Pihak penyelenggara turnamen tenis tahunan yang cukup bergengsi, Australia Open mengungkapkan, jika pertandingan akan terus berlanjut meski ada asap berbahaya imbas dari kebakaran hutan.
Seharusnya, para pemain akan bermain di lapangan terbuka. Jika hal itu tidak memungkinkan, maka mereka akan bermain di lapangan tertutup.
Mengutip dari Mirror, Sabtu 18 Januari 2020, kabut asap yang berbahaya dari imbas kebakaran hutan menyebabkan kualifikasi sempat ditunda, bahkan dibatalkan pada awal pekan ini, karena menuai kritik dari para pemain.
Penduduk yang tinggal di Melbourne didesak untuk tetap tinggal di dalam rumah awal pekan ini, saat petenis asal Slovenia, Dalila Jakupovic mengundurkan diri dari pertandingannya karena mengalami batuk-batuk, dampak dari asap kebakaran.
Sebenarnya, ada tiga lapangan tertutup di Melbourne Park yang dapat digunakan untuk pertandingan jika cuaca dan atmosfer semakin buruk, bahkan melebihi batas kesehatan. Direktur penyelenggara Australia Open, Craig Tiley mengungkapkan, jika banyak spekulasi tentang Australia Open yang dilaksanakan di tengah bencana kebakaran hutan.
"Jika kami harus menyelesaikannya (bermain di lapangan tertutup), akan kami lakukan. Tapi, kami berharap itu terjadi. Apakah ini akan dimulai dan selesai tepat waktu? Iya. Prakiraan cuaca terlihat bagus, dan saya menantikannya untuk Senin," katanya.
Tiley juga menambahkan, jika pihaknya benar-benar memahami kemarahan dari pemain. Banyak dari masalah itu yang menimbulkan kebingungan serta kerumitan.
Simpati Andy Murray Buat Naomi Osaka yang Dicemooh Penonton
Andy Murray menyatakan simpati untuk Naomi Osaka setelah dia dicemooh dengan ejekan dalam kekalahan babak kedua Indian Wells, akhir pekan lalu.
