Keren, Aktor Indonesia Soroti Manchester City Lewat Film

Adipati Dolken dan Ganindra Bimo di film Pemburu di Manchester Biru.
Sumber :
  • VIVA.co.id

VIVA – Indonesia memiliki banyak talenta, terlebih di industri perfilman. Banyak aktor yang sudah merambah ke dunia internasional.

Deretan Film Internasional Ini Resmi Tayang di Indonesia, Ada Peraih Penghargaan Bergengsi

Lalu bagaimana jika aktor Indonesia memainkan film tentang salah satu tim sepakbola papan atas Eropa. Ya, film Pemburu di Manchester Biru akan mengajak penonton untuk melihat Manchester City lewat sebuah film.

Publik sudah bisa menyaksikannya di bioskop-bioskop mulai Kamis 6 Februari 2020. Film ini bercerita tentang seorang anak Indonesia bernama Hanif Thamrin meniti karier sebagai jurnalis di Manchester City. Bagaimana dia berjuang di tanah Inggris hingga bisa mendapatkan pengalaman berharga.

Ekspansi Bisnis, Bos MD Pictures Jual Saham FILM Raup Rp 1,25 Triliun

Sosok Hanif diperankan oleh Adipati Dolken. Meski sudah berperan dalam banyak film, namun tetap ada tantangan yang dihadapinya dalam Pemburu di Manchester Biru.

"Memerankan sosok Hanif merupakan tantangan tersendiri karena mayoritas dialog dalam bahasa Inggris, serta syuting juga dilakukan di London saat sedang menjalankan ibadah puasa," kata Adipati, Jumat 31 Januari 2020.

Nayla Purnama Jadi Peran Utama di Film Horor Vina: Sebelum 7 Hari, Diangkat dari Kisah Nyata Viral

Film Pemburu di Manchester Biru.

Selain Adipati, ada pula Ganindra Bimo yang berperan sebagai Pringga. Sosok yang menjadi flat mate Hanif selama menetap di Negeri Ratu Elizabeth.

Rako Prijanto selaku sutradara film ini memberikan cerita menarik. Jelang syuting dia berkesempatan menyaksikan langsung pertandingan Manchester City vs Liverpool.

Atmosfer yang terbangun di Etihad Stadium memberi energi tambahan. Ditambah lagi, Rako mengidolai Guardiola yang dianggap sebagai maestro sepakbola.

"Pep adalah seorang maestro. Jelang syuting dimulai, kami menyaksikan langsung laga City vs Liverpool. Di situ saya dapat menangkap atmosfer di Etihad Stadium, serta komplek City Football Academy, tempat di mana karakter Hanif bekerja setiap harinya," ucap Rako.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya