Pesan Mendalam Legenda Bulutangkis Malaysia untuk Dokter Pasien Corona

Legenda bulutangkis Malaysia, Lee Chong Wei.
Sumber :
  • Instagram: Lee Chong Wei

VIVA – Virus Corona hingga saat ini masih mewabah. Hingga detik ini, berbagai negara tengah menangani virus Covid-19 tersebut.

Mengganasnya Covid-19 juga berimbas kepada bulutangkis dunia. Sederet turnamen dibatalkan pasca All England Open 2020 digelar 11-15 Mei lalu.

Perang terhadap virus ini ternyata juga didengungkan oleh legenda bulutangkis Malaysia, Lee Chong Wei. Lewat akun Instagramnya, Lee mengimbau kepada semua orang, terkhusus fans untuk mengikuti aturan yang ada.

Lee menyampaikan pesannya dengan gaya bahasa Melayu. Ia tetap mengimbau agar stand by di rumah.

"Wahai semua, saat ni korang tgh baca ni teks, Saat ni jua sahabat doktor dan jururawat tgh beratuh nyawa utk selamatkan nyawa lain. Saat ni jua abang polis dan askar meninggalkan darah daging sendiri untuk memastikan kesejahteraan anda. Saat ni jua kita kena menghentikan penularan wabak ini.

Wabak ini senang menular, Duduklah rumah janganlah keluar, Semakin Cepat wabak dihenti, Bolehlah kembali mencari rezeki. Tolakkan politik, rasis perkauman, Air suam bagus tapi Tak bunuh kumon, Kalo sakit, jangan ‘tak apa’, Wabak menanti sesiapa yang alpa ;

Ayuh semua rakyat jelata, Ayuh selamatkan Negara tercinta. #movementcontrolorder #day6 #STAYHOME #STAYATHOME #STAYHOMESAFELIFES," tulis Lee di Instagramnya.

Keuskupan Agung Jakarta Sebut Paus Fransiskus Akan Kunjungi Indonesia September 2024

Seperti diketahui, setelah All England digelar, Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) memutuskan untuk menunda rangkaian turnamen hingga 12 Aprill 2020.

Menkes: Implementasi Nyamuk Ber-Wolbachia untuk Tanggulangi Dengue Mulai Bergulir

“BREAKING: BWF telah membatalkan semua Tur Dunia BWF dan turnamen lainnya yang disetujui BWF mulai dari 16 Maret-12 April,” tulis BWF, Sabtu 14 Maret 2020 dilansir dari akun resmi Twitter mereka.

Adapun deretan turnamen yang menjadi korban Covid-19 hingga 12 April ada empat. Pertama ada Swiss Open Super 300 (17-22 Maret 2020). 

Kapten Vincent Kena Flu Singapura Sampai Bernanah: Lebih Sengsara dari COVID!

Turnamen kedua adalah India Open Super 500 (24-29 Maret 2020). Ketiga Malaysia Open Super 750 (31-05 April 2020). 

Selanjutnya, Singapura Open Super 500 (07-12 April 2020). Selain itu ada tambahan yaitu Badminton Asia Championships, bahkan Piala Thomas dan Uber juga ditunda.

Baca: Bikin Merinding, Pesan Maharatu Bulutangkis Dunia Lawan Virus Corona

Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Ketua Bawaslu RI mengatakan bahwa Pilkada Serentak 2024 berbeda dan jauh lebih kompleks dibandingkan dengan penyelenggaraan pilkada serentak sebelumnya.

img_title
VIVA.co.id
22 April 2024