Aksi Berkelas Pacquiao Lawan Amuk Corona di Filipina

Petinju Filipina, Manny Pacquiao
Sumber :
  • Sky Sports

VIVA – Legenda tinju dunia, Manny Pacquiao mengatakan dia 'tidak takut mati' melayani Filipina di tengah Pandemi Corona. Juara tinju itu masuk kancah politik pada 2010 dan saat ini menjadi senator di negaranya.

Mike Tyson Naik Ring Tinju Lagi, Ini Lawannya

Saat bertanding di atas ring, Pacquiao dikenal sebagai petarung yang tangguh dan memiliki ketahanan fisik yang luar biasa. Dan karakter itu yang coba dia tularkan di dunia politik saat melawan Pandemi Corona di Filipina.

Kepada Manila Bulletin, dia menegaskan kesediaannya untuk mengorbankan segalanya untuk bangsanya. "Jika Anda seorang pemimpin, Anda harus ada di garis depan," katanya dilansir SportBible, Selasa 24 Maret 2020.

Butuh 17 Pukulan Mematikan, Mike Tyson Ungkap Petinju Ini Jadi Lawan Terberat

"Kamu harus memimpin rakyat dan menunjukkan kepada mereka bahwa kamu bersama mereka. Saya tumbuh miskin. Sehingga saya tahu apa yang mereka (masyarakat kebanyakan) rasakan," lanjutnya.

Petinju berusia 41 tahun itu telah membantu menyediakan 50.000 alat rapid tes lewat yayasannya dan telah menggunakan dananya untuk menyumbangkan 5 bus untuk pengangkut petugas kesehatan di sekitar ibukota Manila.

Geger Mike Tyson Pakai Jersey Juventus

Selain itu, ia juga menyumbangkan 600.000 masker untuk petugas di garis depan melawan Pandemi Corona. Filipina saat ini diketahui memiliki 462 kasus Corona dengan 33 kasus kematian.

Filipina

Mengingat Pandemi Corona yang sedang terjadi, Pacquiao dipastikan menunda karier tinju. Pertarungan terakhirnya adalah di Las Vegas pada Juli 2019 ketika ia mengalahkan Keith Thurman yang sebelumnya tak terkalahkan.

Kemenangan ini membuatnya merebut gelar juara kelas welter super WBA. Kemenangan ini juga berarti bahwa pada awal tahun ini ia menjadi petinju pertama dalam sejarah yang menjadi juara dunia dalam empat dekade.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya