- www.instagram.com/mranthonyyarde
VIVA – Kabar duka datang dari petinju asal Inggris, Anthony Yarde. Ayah dari petinju 28 tahun ini meninggal dunia usai terjangkit virus corona.
Yarde mengungkapkan hal ini lewat Instagram Story. Dia mengaku terkejut karena ayahnya tak memiliki penyakit bawaan.
Dalam kesempatan yang sama, Yarde meminta orang-orang untuk tetap tinggal di rumah. Ini membantu agar virus corona tak tersebar lebih luas.
"Saya orang yang sangat tertutup, tapi saya masih terkejut. Mungkin ini bisa membantu orang agar tetap di rumah. Ayah saya meninggal dunia karena virus ini kemarin. Sebelumnya dia sehat tanpa riwayat penyakit," ungkap Yarde di Instagram @mranthonyyarde.
"Semakin banyak orang keluar, isolasi ini bakal semakin lama dan virus akan semakin menyebar. Saya bukan dokter, tapi jika Anda tinggal di rumah, Anda tak akan meneruskan virus ini. Ini tak sepadan dengan risikonya," lanjutnya,
Saat ini, sudah ada 19.522 kasus virus corona di Inggris. Sebanyak 1.228 orang meninggal dunia dan 135 lainnya berhasil disembuhkan.
Sementara itu, Yarde dijadwalkan menghadapi sesama petinju Inggris, Briton Lyndon Arthur pada 11 April 2020 di O2 Arena, London. Pertarungan ini digeser menjadi 11 Juli 2020 karena virus corona.
Baca juga
Potret Atlet Terseksi di Dunia saat Liburan ke Bali
Menangi MotoGP Virtual, Alex Marquez Dibantu Atlet Esports Indonesia
