Gila, Ratu Bulutangkis Taiwan Habisi Para Pebulutangkis Top Dunia

Tunggal putri Taiwan, Tai Tzu Ying.
Sumber :
  • Instagram: Tai Tzu Ying

VIVA – Virus Corona hingga detik ini terus mewabah ke berbagai negara. Indonesia sendiri per Sabtu 4 April 2020, total pasien positif virus COVID-19 itu telah berjumlah 2.092 orang.

Rangkuman Malaysia Open 2024: Indonesia Mengenaskan, China Berkuasa

Mengganasnya COVID-19 juga berimbas pada bulutangkis dunia. Sederet turnamen ditunda pasca BWF World Tour Super 1000, All England Open 11-15 Maret 2020 lalu digelar.

Seyoganya, hari ini digelar partai final Malaysia Open 2020. Turnamen ini sesuai jadwal diselenggarakan 31 Maret hingga 5 April, namun karena pandemi COVID-19 ditunda. 

Tragis, Viktor Axelsen Gagal ke Final Malaysia Open Usai Dihancurkan Shi Yu Qi

Mengulas soal Malaysia Open, ada kisah menarik dari perjalanan ratu bulutangkis Taiwan., Tai Tzu Ying. Ia menjadi juara di Axiata Arena Malaysia, pada 2019 lalu.

Melihat dari perjalanan Tzu Ying, ia cukup kompetitif kala itu. Partai perdana mampu menghabisi pebulutangkis Hong Kong, Deng Joy Xuan dua game langsung.

Kata Fajar/Rian Usai Tersingkir dari Malaysia Open 2024

Pada 16 besar, Tzu Ying berhasil membekuk tunggal putri Thailand, Busanan Ongbamrungphan dua game langsung. Perempatfinal, tanpa ampun Tzu Ying melumat ratu bulutangkis Thailand, Ratchanok Intanon dua game langsung.

Semifinal membara dilakoni Tzu Ying, kali ini ia berhadapan dengan Chen Yufei andalan dari China. Tanpa halangan yang berarti, Tzu Ying menang dua game langsung.

Perjuangannya membuahkan hasil. Pada final membara, Tzu Ying kembali tampil menggila, ia mengubur mimpi pebulutangkis Jepang, Akane Yamaguchi. Kala itu Tzu Ying menang dua game langsung.

Pada 2020 ini, karier Tzu Ying memang tengah melejit. Ia menorehkan dua prestasi sekaligus, bukan hanya sekadar menjuarai All England, namun ia juga menggusur pemegang rangking 1 dunia, Chen Yufei.

Dalam daftar rangking bulutangkis dunia per 17 Maret 2020, Tzu Ying berhasil mendepak takhta Yufei dari rangking 1 dunia di sektor tunggal putri. Tzu Ying sebelumnya menduduki rangking dua dunia.

Sebelumnya, Tzu Ying menduduki rangking dua dunia dengan poin 93.275, kini melejit ke posisi 1 dunia mengantongi 97.575 poin. Sementara itu, Yufei meski turun peringkat ke posisi kedua, namun secara perolehan poin ia bertambah.

Yufei yang sebelumnya meraih rangking 1 dunia dengan poin 93.965, kini turun ke posisi kedua dengan 96.465. Tergusurnya Yufei karena Tzu Ying unggul produktivitas poin.

Baca: Dahsyat, Monster Bulutangkis Dunia Hancurkan Tiga Ganda Campuran China

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya