Efek Virus Corona, Kelakukan Ratu Bulutangkis Thailand Mulai Aneh

Tunggal putri Thailand, Ratchanok Intanon.
Sumber :
  • Instagram: Ratchanok

VIVA – Mewabahnya Virus Corona menjadi pekerjaan rumah (PR) di berbagai negara. Virus bernama COVID-19 ini juga berimbas ke bulutangkis dunia.

Menkes: Implementasi Nyamuk Ber-Wolbachia untuk Tanggulangi Dengue Mulai Bergulir

Sederet turnaen bulutangkis dunia ditunda pasca BWF World Tour Super 1000, All England Open 11-15 Maret 2020 lalu diselenggarakan di Birmingham Arena, Inggris. Harusnya Malaysia Open 2020, 31 Maret sampai 5 April 2020 diselenggarakan, namun turnamen ini juga ditunda akibat COVID-19.

Sederet pebulutangkis dunia tengah menjalani masa isolasi mandiri. Meski demikian mereka tetap melakukan latihan ringan. 

Kapten Vincent Kena Flu Singapura Sampai Bernanah: Lebih Sengsara dari COVID!

Setelah menjalani masa isolasi lebih dari dua pekan, tampaknya banyak yang mulai bosan. Terlebih mereka tak bisa pergi kemana-mana, hal ini juga yang dirasakan ratu bulutangkis Thailand, Ratchanok Intanon.

Lewat akun Instagramnya, Ratchanok mengunggah kabar terbaru. Ia bukan mengabarkan soal aktivitas terbaru, namun bukan latihan, justru mengunggah video tengah joget dengan lagu Thailand. 

KPK Cecar Fadel Muhammad soal Dugaan Kasus Korupsi APD di Kemenkes RI

Aksi kocak juara Indonesia Masters itu ditonton lebih dari 80.874 dan mendapat 293 komentar dari fans dan followers.

Bukan hanya itu, sebelumnya Ratchanok juga mengunggah video pendek dengan aplikasi yang bisa menggonta-ganti wajah. Dalam video itu terdengar suara oang tertawa dan terlihat ia berjenggot serta kumis.

Seperti diketahui, Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) memutuskan untuk menunda rangkaian turnamen pasca All England.

“BREAKING: BWF telah membatalkan semua Tur Dunia BWF dan turnamen lainnya yang disetujui BWF mulai dari 16 Maret-12 April,” tulis BWF, Sabtu 14 Maret 2020 dilansir dari akun resmi Twitter mereka.

Adapun deretan turnamen yang menjadi korban Covid-19 hingga 12 April ada empat. Pertama ada Swiss Open Super 300 (17-22 Maret 2020). 

Turnamen kedua adalah India Open Super 500 (24-29 Maret 2020). Ketiga Malaysia Open Super 750 (31-05 April 2020). 

Selanjutnya, Singapura Open Super 500 (07-12 April 2020). Selain itu ada tambahan yaitu Badminton Asia Championships, bahkan Piala Thomas dan Uber juga ditunda. Begitu juga degan Olimpiade Tokyo 2020 juga ikut ditunda.

Baca: Ka Long Angus Kembali Bikin Ulah saat Pandemi Corona

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya