Kelakukan Ganda Otot Super Dunia Bikin Raja Bulutangkis Taiwan Ngakak

Pebulutangkis Taiwan, Yang Po Han.
Sumber :
  • Instagram: Yang Po Han

VIVA – Virus Corona terus mewabah, hal ini menjadi pekerjaan rumah (PR) bagi negara-negara yang terdampak virus bernama COVID-19 tersebut.

Perjuangan Chou Tien Chen Melawan Kanker

Bulutangkis dunia juga terdampak, sederet turnamen ditunda akibat mengganasnya virus bernama COVID-19. Terakhir diselenggarakan adalah BWF World Tour Super 1000, All England Open 2020 11-15 Maret lalu.

Pebulutangkis top dunia tengah menjalani masa isolasi mandiri, banyak di antara mereka yang mejalani latihan sendiri di rumah, ada juga yang diisolasi di pelatnas.

Petaka Japan Masters 2023, Raksasa Sungai Gangga Dihancurkan Ganda Otot Super Dunia

Kabar terbaru datang dari raja bulutangkis Taiwan, Chou Tien Chen dan salah satu pebulutangkis dengan julukan ganda otot super dunia, Yang Po Han.

Mereka menggelar latihan bareng di National Sports Training Center di sana. Hal yang lucu ekspresi Yang Po Han ketika nge-gym. Chou Tien Chen ngakak dengan aksinya.

Laga Membara di Japan Masters 2023, Raksasa Sungai Gangga Vs Ganda Otot Super Dunia

"Apa itu Chou Tien Chen tertawa? Apa yang ditertawakannya, hahahahahaha, aku tidak memberitahumu bahwa aku melihatnya sendiri, tulis Yang Po Han di Instagramnya.

Seperti diketahui, Lu Ching Yao/Yang Po Han dijuluki ganda otot super karena mencetak sejarah menjadi ganda putra yang terbanyak mengikuti turnamen selama setahun. Berdasarkan catatan BWF, Lu/Yang sudah turun tanding di 26 turnamen dan 3 kejuaraan dunia sejak Januari hingga November 2019.

Mereka tercatat bertanding nyaris di semua level turnamen BWF, mulai dari Super 100, Super 300, Super 500, Super 750 dan Super 1000.

Lu/Yang pertama turun tanding di Thailand Masters, Malaysia Masters, Indonesia Masters, Spain Masters, German Open, All England Open, Swiss Open, Malaysia Open, Singapore Open, Australian Open, Canada Open, US Open, Indonesia Open, Japan Open, Thailand Open, Chinese Taipei Open, Vietnam Open, China Open, Korea Open, Dutch Open, Denmark Open, French Open, Macau Open, Fuzhou China Open, Hong Kong Open dan terakhir di Korea Masters.

Lalu berlaga juga di Tong Yun Kai Cup, Badminton Asia Championships dan BWF World Championships 2019.

Dari hasil perjalanan turnamen yang panjang dan beruntun itu, mereka akhirnya bisa finish di peringkat 8 ranking tur BWF dan mereka lolos ke BWF World Tour Finals 2019. Mereka menempati ranking 8 dengan perolehan poin total 86.130 kala itu.

Baca: Bantu Masyarakat Terdampak COVID-19, Owi dan Praveen Lelang Jersey

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya