- MMA Fighting
VIVA – Eks juara kelas bulu Ultimate Fighting Championship, Max Holloway, melempar perang urat saraf yang begitu menusuk ke sang juara, Alexander Volkanovski. Jelang berduel di UFC 251, Minggu 12 Juli 2020 WIB mendatang, Holloway berani menyebut Volkanovski sebagai petarung kacangan.
Memang aneh rasanya duel ini. Sebab, ternyata bukan Holloway yang menghendaki pertarungan ulangan. Tapi, Volkanovski, yang merupakan juara kelas bulu, mau menghadapi kembali Holloway.
Lucu, tapi Volkanovski punya alasan. Duel ulangan melawan Holloway mau dilakoninya karena ingin membuktikan diri sebagai petarung terbaik dan kemenangannya di UFC 245 bukan sebuah kebetulan.
Baca juga: Aksi Amal Max Holloway di UFC 251, Tiru Jejak Khabib dan Poirier
Hanya saja, Holloway punya pandangan berbeda. Dia heran Volkanovski tak memilih lawan lain untuk dihadapi.
"Apa dia bicara seperti seorang juara? Saya merasa dia yang memancing lebih dulu, menantang bertarung. Rasanya, seperti seorang penantang, bukan? Ya, Anda bisa nilai sendiri. Pria ini mengoceh terus, dan bilang mau membuktikan sesuatu," kata Holloway dalam UFC 251 Virtual Media Day.
Bagi Holloway, membuktikan diri sebagai juara sejati, tak melulu berduel dengan mantan juara atau rivalnya lebih dari sekali. Konsisten meraih kemenangan dalam pertarungan, lebih penting, menurut The Blessed.
Baca juga: UFC 251: Kala Petarung Jadi Vampir dan Kaum Rebahan
"Saya sadar dulu pernah juara. Tak usah saya buktikan diri atau apa pun itu. Jika percaya, Anda seorang juara, maka apakah harus membuktikan sesuatu? Banyak yang harus dipahami, seperti sabuk, dan sebagainya," jelas Holloway.
Persiapan Holloway jelang UFC 251 sebenarnya kurang ideal. Bintang Den of Thieves itu hanya berlatih dengan mengandalkan aplikasi Zoom saja, tanpa melakoni uji coba.
Tapi, Holloway tak risau. Dia yakin masih bisa mengimbangi Volkanovski di atas oktagon.
"Cuma pertarungan lain yang harus dilakoni. Seperti yang saya bilang sebelumnya. Saya sudah kalahkan dia, dalam kasus ini, soal sabuk. Mungkin, dia bisa menang dua kali, tapi ada lima sabuk di rumah saya. Seluruhnya ada di kloset kamar mandi. Dia tak akan memenangkan gelar sebanyak saya," tegas Holloway.
