Fakta Aneh Balap Lari Liar yang Bikin Geger

Viral balap lari liar di jalanan
Sumber :
  • twitter.com

VIVA – Fenomena balap lari liar di jalan raya marak terjadi belakangan ini di sejumlah daerah. Aksi-aksinya bikin gempar jagat media sosial karena mirip dengan balap motor liar.

Demam Balap Lari Liar, Polisi Pelototi Perbatasan Depok-Bogor

Bahkan sudah menjalar di berbagai kota seperti Depok, Tangerang Selatan, Bogor, Yogyakarta, sampai Palembang dan Padang.

Dalam sejumlah video yang beredar, tampak balap lari ini berlangsung meriah.Penonton berkumpul di sepanjang jalan yang digunakan sebagai lintasan.

Pemain Borneo FC yang Mengguncang Dunia Cari Lawan Balap Lari Liar

Ada beberapa fakta yang membuat balap lari liar di jalan raya ini menjadi menarik. Salah satunya adalah cara peserta balap lari ini dalam mempromposikan diri dan mengundang lawan untuk bertanding.

Polisi: Pelaku Balap Lari Liar Bisa Dipenjara 1,5 Tahun

Baca Juga: Gempar Balap Lari Liar di Indonesia, Begini Respons PASI

Para pelari membagikan profil mereka dengan cara yang aneh menjurus kocak. Informasi soal berat badan dan tinggi badan mungkin menjadi hal yang normal. Namun, pelari juga menjelaskan bagaimana kondisi betis mereka dan minuman dan makanan yang mereka konsumsi.

Selain itu, para pelari mengirim undangan sparring antartongkrongan. Setelah profil dua pelari yang akan bertanding relatif seimbang kemudian mereka menentukan tempat lomba.

Dari ajang balap lari ini, bukan tidak mungkin memunculkan atlet-atlet nasional. Pasalnya, mayoritas yang melakukan balap lari ini adalah para remaja.

Sekjen PASI, Tigor Tanjung

Sekretaris jendral (Sekjen) Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI), Tigor Tanjung melihat fenomena balap lari liar ini dari sisi olahraga bisa dikembangkan ke jenjang yang lebih serius jika digelar secara terorganisir.

"Kalau melanggar hukum ya harus dihentikan, tapi dari pandangan olahraga kalau mau lihat peluang itu disalurkan ke lomba yang diiorganisir baik, nah bikinlah lomba, sediakan hadiah, kalau yang ikut itu anak-anak berbakat nanti bisa ikut kompetisi," kata Tigor kepada VIVA, Jumat 11 September 2020.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya