Jadi Ketum PB PASI, Luhut Ungkap Pesan Presiden Jokowi

Ketua Umum PB PASI, Luhut Binsar Panjaitan.
Sumber :
  • Instagram: Luhut Binsar Panjaitan

VIVA – Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) periode 2021-2025 mengatakan, kompetisi di cabang olahraga sama seperti di militer. Tujuannya adalah menang, untuk itu butuh latihan konsisten dan persisten.

Jokowi Imbau Warga Mudik Lebih Awal, Jumlahnya Naik 56 Persen

Luhut menyampaikan pesan ini kepada para atlet PASI yang tergabung di Pelatnas Stadion Madya, Gelora Bung Karno (GBK).

"Saya mengibaratkan kompetisi di cabang olahraga tak ubahnya seperti di dunia militer, karena kita mempunyai spirit yang sama yaitu menang. Maka dari itulah, latihan yang konsisten dan persisten adalah kunci utamanya. Hal ini saya sampaikan di hadapan seluruh calon punggawa medali yang akan membawa nama harum bangsa di pentas dunia, para atlet yang tergabung dalam Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) di Stadion Madya GBK, pelatnas mereka," ujar Luhut dikutip dari Instagramnya, Sabtu 29 Januari 2021.

Jokowi Ogah Komentari soal Sengketa Pemilu 2024 di MK

Luhut menuturkan, sebelum hadir menemui atlet di Stadion Madya, ia meminta restu dari Presiden Joko Widodo untuk menjadi Ketua Umum PASI. 

Luhut curhat, Jokowi memberikan jempol dan berpesan untuk menorehkan prestasi bagi Indonesia. Ia menilai tugas menjadi Ketua Umum PASI cukup menantang.

Respons Istana soal Jokowi Disebut-sebut dalam Sidang Sengketa Pemilu di MK

"Sebelum hadir di Stadion Madya GBK, pelatnas para atlet, hari ini saya menghadap Presiden @jokowi dan diujung pertemuan saya meminta restu untuk menjadi Ketua Umum PB PASI. Beliau  hanya memberikan jempol nya kepada saya sembari menitipkan prestasi yg baik bagi indonesia," ungkapnya.

"Tugas yang cukup menantang memang, tetapi saya tertarik untuk melakukannya. Karena itulah setelah resmi terpilih sebagai Ketua Umum PB PASI, untuk pertama kalinya saya merasa perlu untuk hadir memberikan dukungan nyata kepada mereka yang mewarnai kejuaraan dengan medali-medali yang membanggakan dari 48 cabang olahraga yang diperebutkan," tambahnya.

Bukan hanya itu, ia menyampaikan kepada para atlet fokus melakukan latihan secara bertahap. Selain itu jangan bermimpi terlalu jauh karena semua hal besar datang dari hal-hal kecil yang dibiasakan dengan rutin. 

"Saya berpesan kepada para atlet bahwa mereka bukan hanya jadi "role model" untuk olahraga, tapi juga harus menjadi kebanggan bagi seluruh bangsa Indonesia dan menjadi pemersatu bangsa karena prestasi yang dicapai. Saya ingin bukan hanya pengurus di PB PASI @indonesia_athletics_ saja yang terkenal, melainkan para atlet lah yang harus punya nama besar dan bersinar tersebut. Karena itulah "teamwork" itu penting, tanpa pelatih atau atlet yang terbaik, kita tidak akan menjadi sesuatu," paparnya.

"Secara khusus saya juga sampaikan penghormatan dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya bagi almarhum Bob Hasan yang pengabdiannya mampu mencetak atlet-atlet terbaik yang membawa nama harum bangsa tercinta ini. Mari kita mulai era baru atletik Indonesia dengan harapan akan capaian prestasi yang membanggakan," kata dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya