Mayoritas Warga Jepang Tolak Penonton Asing di Olimpiade Tokyo

Cincin Olimpiade raksasa di Tokyo.
Sumber :
  • Antara

VIVA – Lebih dari 75 persen orang Jepang menentang penggemar olahraga dari luar negeri menghadiri Olimpiade Tokyo 2020, menurut jajak pendapat yang dirilis Senin 8 Maret 2021, ketika penyelenggara bersiap untuk membuat keputusan tentang penonton asing.

BMKG Temukan Ketebalan Tutupan Es di Papua Berkurang 4 Meter

Jajak pendapat yang dilakukan oleh harian Yomiuri Shimbun, itu menunjukkan bahwa hanya 18 persen orang yang mendukung adanya penggemar asing masuk ke Jepang untuk menonton Olimpiade yang telah ditunda karena virus corona itu. Sementara, 77 persen orang menentang.

Penyelenggara Olimpiade, pada pekan lalu, mengatakan berencana untuk memutuskan permasalahan soal penonton asing pada bulan ini, kemungkinan sebelum estafet obor dimulai pada 25 Maret 2021. Namun, media Jepang mengatakan para pemimpin Olimpiade telah memutuskan untuk melarang kehadiran penonton asing.

Badan Geologi: Potensi Tsunami Akibat Gunung Ruang Bisa Setinggi 25 Meter

Presiden Tokyo 2020 Seiko Hashimoto, Jumat 5 Maret 2021, mengatakan bahwa penyelenggara "benar-benar ingin mengadakan acara di stadion penuh dengan penggemar dari seluruh dunia," tetapi akan merasa sulit "jika kami tidak dalam posisi di mana kami dapat menerima mereka dan situasinya dengan fasilitas medis tidak sempurna."

Jajak pendapat Yomiuri juga mengungkapkan bahwa 45 persen responden mendukung adanya penonton untuk menghadiri Olimpiade, sementara 48 persen menentang. Penyelenggara mengatakan mereka berencana untuk membuat keputusan tentang batas kehadiran penonton pada bulan April.

Biaya Hidup di Jakarta Makin Mahal, Pengamat: Pemudik Tidak Lagi Bawa Keluarga

Jajak pendapat tersebut dilakukan antara 5-7 Maret melalui panggilan telepon secara acak dengan 1.066 dari 1.977 orang merespons saat dihubungi, demikian AFP. (Ant)

Tunggal putra Jepang, Kento Momota

Pebulutangkis Jepang Kento Momota Putuskan Pensiun

 Juara dunia dua kali Kento Momota hari ini mengumumkan pensiun dari bulutangkis dalam usia 29 tahun, dengan alasan tidak lagi sama seperti dulu gara-gara kecelakaan.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024