Aprilia Manganang Tinggalkan Voli, Raih Kebenaran Hati dan Hidup Damai

Aprilia Manganang ketika bermain untuk Jakarta Elektrik PLN.
Sumber :
  • Dok. Pertamina

VIVA – Aprilia Manganang memutuskan untuk pensiun sebagai atlet voli pada September 2020. Sebuah kabar mengejutkan karena di usianya tersebut, dia masih bisa bermain maksimal dan jadi pevoli top Indonesia.

Indonesia All Star Diisi Pemain Terbaik Guna Hadapi Red Sparks

Tapi keputusan itu sudah bulat dipilih oleh sosok kelahiran 1992 tersebut. Dia ingin pensiun dengan alasan mencari kebenaran dan kedamaian dalam hidupnya.

"Mengapa saya mengambil keputusan ini, karena ingin hidup lebih baik. Meraih kebenaran dalam hati saya. Kedamaian. Karena itu, ini keputusan yang terbaik buat saya," tulis Aprilia.

Siap Bersaing, Jakarta Livin Mandiri Umumkan Daftar Pemain Tim Putri di Proliga 2024

Tak lupa Aprilia menyampaikan rasa terima kasih kepada teman-teman satu tim, pelatih, dan semua orang yang pernah bekerja sama dengannya. Tanpa mereka kesuksesan tentunya tak bisa diraih.

"Saya berterima kasih kepada teman-teman, pelatih, dan seluruhnya yang selama ini selalu bersama saya. Thank you banget. Saya harap kalian sukses selalu dan semoga Indonesia di dunia voli semakin maju terus," imbuhnya.

Siap Tanding ! Bank Mandiri Resmi Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri (JLM)

Aprilia semasa aktif sebagai pevoli mampu membuktikan diri menjadi yang terbaik. Gelar Most Valuable Player (MVP) Proliga pernah tiga kali dia dapatkan, yakni 2016, 2017, dan 2018.

Total empat gelar juara Proliga pula yang dia bisa dapatkan. Rinciannya, tiga bersama Jakarta Elektrik PLN, dan sekali ketika bermain untuk Jakarta PGN Popsivo Polwan pada 2019.

Berkat penampilan apiknya di Proliga, Aprilia juga masuk ke dalam skuad Timnas Voli Indonesia. Dia ikut bertarung di ajang SEA Games dan Asian Games.

Sumbangannya untuk Indonesia adalah dua medali perunggu (SEA Games 2015 dan 2019) dan satu medali perak (SEA Games 2017).

Enam bulan berselang dari keputusannya pensiun, Aprilia kembali mencuri perhatian publik. Anggota TNI Angkatan Darat itu baru saja dinyatakan sebagai seorang laki-laki.

TNI AD melakukan test medis kepada Aprilia. Dari sana ditemukan jika dia memiliki kelainan alat reproduksi hipospadia.

Hal yang sebetulnya sering terjadi dalam setiap kelahiran bayi laki-laki. Tapi Aprilia tidak seberuntung yang lainnya.

Ketika dia lahir, tidak ada satu orang pun yang mengerti masalah kelainan hipospadia. Kemudian dia dinyatakan sebagai bayi perempuan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya