- Tangkapan layar WSF Global
VIVA – Jumlah penduduk yang mencapai 260 juta lebih jiwa membuat Indonesia seakan tak pernah kehabisan talenta di bidang olahraga. Salah satu yang bersinar adalah Daud Yordan.
Daud berkarier sebagai petinju profesional. Namanya melambung sebagai penerus kejayaan Chris John.
Total, pria yang akrab disapa Cino itu sudah 44 kali bertarung. Rekornya, 40 kemenangan dan empat kekalahan.
Nah, dari sekian banyak duel, ada salah satu pertandingan yang cukup menyita perhatian. Dan itu saat Cino bertarung dengan petinju Thailand, Aekkawee Kaewmanee.
Ya, dalam duel yang dihelat pada Agustus 2019 silam, awalnya Akkawee cukup merepotkan Daud. Aekkawee meledek dengan menjulurkan kepalanya tak sekali atau dua kali tapi sering dilakukan.
Beruntung, Daud tak terprovokasi. Justru, dia semakin bernafsu untuk menumbangkan lawannya. Dan akhirnya di ronde kelima Aekkawee menyerah karena sudah menerima pukulan bertubi-tubi. Petinju asal Thailand itu kelimpungan dan tidak bisa melanjutkan laga hingga wasit memberikan kemenangan pada Cino.
Meski kalah, Aekkawee sebenarnya menyajikan pertarungan yang menarik. Dia juga diketahui memiliki jam terbang yang cukup tinggi.
Bagaimana tidak, petinju kelahiran 30 September 1981 itu sudah menjalani karier tinju cukup lama. Aekkawee memulai debutnya pada 15 Februari 2013 menghadapi sesama petinju Thailand, YodKhunphon Sithsaithong.
Dia mampu meraih kemenangan di laga tersebut. Sejak debutnya itu, Aekkawee sempat merasakan delapan kemenangan beruntun sebelum terhenti saat menghadapi Paiboon Lorkham pada Februari 2014.
Sebagai petinju, Aekkawee cukup banyak memiliki pengalaman bertarung. Total, dia sudah tampil sebanyak 36 kali dengan raihan 23 kemenangan dan 13 kekalahan.
Dia bermain di kelas welter atau super welter. Sebagai petinju, Aekkawee merupakan petinju bergaya southpaw dengan mengandalkan kekuatan di tangan kiri.
Usai kekalahan dari Daud Yordan, Aekkawee sempat mengalami kekalahan lagi saat menghadapi petinju Rusia, Stepan Diyun. Namun, setelahnya dia kembali bangkit dan meraih dua kemenangan beruntun.
Terakhir kali Aekkawee tampil pada awal tahun ini tepatnya, Februari 2021. Dia menghadapi Mesa Phuakampai dan dinyatakan menang mutlak (unanimous decision).
