- Mobile Premier League
VIVA – Platform mobile Esport terbesar di Asia Tenggara, Mobile Premier League (MPL), menegaskan, komitmen untuk terus berperan aktif memajukan industri esports di Indonesia. Kali ini, MPL mendorong lahirnya pemain-pemain esports berkualiatas melalui kampanye #BuktiinLoBisa.
Sejak diluncurkan akhir September lalu, kampanye ini menginsipirasi para pengguna untuk terus berlatih dan bertanding dalam rangka meningkatkan kemampuan gaming. Nantinya, mereka akan menjadi master di game MPL.
ilustrasi turnamen Esports
- ESL
Brand Ambassador MPL Indonesia sekaligus artis ternama Tanah Air, Baim Wong, tidak ketinggalan untuk mengasah kemampuannya dan belajar menjadi master.
Dia mengaku, belajar banyak dari mantan pelatih Timnas Indonesia yang menjadi direktur teknik Bhayangkara FC, Simon McMenemy, dan Woman International Master (WIM) catur, Chelsie Monica.
"Saya senang sekali bisa bertemu dan belajar langsung dari coach Simon, dan Chelsie Monica, tokoh-tokoh berprestasi dari dua olahraga favorit saya dan jutaan masyarakat Indonesia. Saya semakin termotivasi untuk terus bertanding dan mengasah skill," kata Baim Wong.
Simon McMenemy merupakan salah satu pelatih sepakbola yang cukup sukses karena pernah mengantarkan Bhayangkara FC menjuarai Liga 1 2017. Sosoknya pun dinilai sebagai panutan.
"Seorang manajer klub sepakbola tak hanya dituntut memiliki kemapuan analisa yang kuat, melainkan juga terus belajar dan mengikuti perkembangan pertandingan, termasuk mampu membaca statistik," ujar McMenemy.
"Sama halnya dengan bermain di MPL Fantasy Sepakbola. Dengan melakukan cara tersebut secara konsisten, kita bisa lebih memahami tim dan pemain dengan performa baik, sehingga dapat membuat seleksi tim terbaik dengan potensi menang yang lebih besar," sambungnya.
Di sisi lain, WIM Chelsie Monica, adalah pecatur putri profesional yang telah mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Bahkan, pada PON XX Papua 2021, Chelsie sanggup menyabet dua medali emas untuk kontingen Kalimantan Timur.
Potensi Besar Industri Esports di Indonesia
Sementara itu, Head of Brand Marketing MPL Indonesia, Layla Safira Andamawanty, menilai, Indonesia memiliki potensi untuk atelt esports. Dia pun meyakini, dengan kampanye ini bisa menghasilkan pemain yang berkualitas.
"Indonesia menjadi negara kedua yang dipilih MPL untuk masuk setelah India karena melihat potensi yang dimiliki untuk menjadi salah satu negara esports terbesar di dunia. Kami terus berkomitmen untuk mengakselerasi pertumbuhan esports nasional dan menghasilkan pemain-pemain terbaik," ujar Layla.
"Di kampanye ini, kami melibatkan Baim Wong sebagai brand ambassador MPL Indonesia, pelatih Simon McMenemy, dan WIM catur Chelsie Monica untuk menginspirasi pengguna agar terus berlatih dan bertanding guna mendorong potensi diri untuk menjadi master di game favorit mereka," tuturnya.
