Menpora Harap WSL Championship Tour Dongkrak Sport Tourism Indonesia

Menpora Zainudin Amali buka World Surfing League Championship Tour 2022
Sumber :
  • Kemenpora

VIVA – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Zainudin Amali, kembali menunjukkan apresiasi dan dukungannya atas penyelenggaraan kegiatan olahraga di Indonesia, yakni World Surfing League (WSL) Championship Tour 2022 di Pantai Plengkung (G-Land) Banyuwangi. 

UEA dan Indonesia Kolaborasi Kembangkan Pencak Silat dan Bulutangkis

Hal ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo yang meminta Menpora Amali untuk menarik sebanyak mungkin kegiatan olahraga level dunia untuk diselenggarakan di Indonesia.

"Atas nama pemerintah, saya sampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Banyuwangi yang gigih menyelenggarakan WSL Championship Tour 2022 yang menjadi satu kebanggaan," kata Amali saat membuka kejuaraan WSL Championship Tour 2022 di Pantai Plengkung/ G-Land, Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat 27 Mei 2022.

Red Sparks Vs Indonesia All Stars, Tim Korea Selatan Tak Mau Main-main

Menurut pria asal Gorontalo, pihaknya saat ini sedang menggalakkan sport tourism dan sport industry sebagai pengembangan industri Tanah Air.

"Arahan Bapak Presiden Joko Widodo kepada saya untuk menarik sebanyak mungkin event dunia dapat dilaksanakan di Indonesia. Saat ini sudah ada WSL, World Beach Games, Piala Dunia Basket FIBA 2023, Piala Dunia FIFA U-20 dan banyak masih banyak lagi," tutur Amali.

Berharap Dampak Positif dari Kedatangan Red Sparks

"Kami sedang mendorong sport tourism dan sport industry untuk pengembangan industri nasional. jika dibandingkan negara lain potensi kita sangat banyak tapi belum dikelola dengan maksimal. Untuk itu kami coba mendorong di samping olahraga juga didorong juga mendapat manfaat dari segi ekonomi yaitu turis yang akan datang semakin banyak," tambahnya.

Menpora Amali berharap ke depan akan semakin banyak paket-paket sport tourism yang di kemas dengan menarik agar menarik wisatawan dari berbagai negara untuk berkunjung datang ke Indonesia. 

"Saya akui kita belum mengandalkan sport tourism ya. Jika di negara tetangga seperti Thailand saat ini sudah mendorong devisa untuk datang dari sport tourismnya. Contoh negara Thailand, jika ada yang akan main golf mereka sudah sediakan satu paket, sudah banyak biro perjalanan yang membuat tapi di kita masih kurang," ucap Amali.

"Semoga ke depan akan semakin baik dan paket-paket sport tourism itu akan semakin banyak diadakan dengan kemasan yang lebih baik dan lebih menarik wisatawan asing," harap Menpora Amali. 

Sebelumnya, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani berharap G-Land dan beberapa tempat eksostis di Banyuwangi dapat dijaga bersama-sama sebagai aset berharga pemerintah kabupaten Banyuwangi.

"Inilah aset dari Banyuwangi yang perlu kita jaga bersama. Dengan kegiatan ini juga menjadi kesempatan bagus untk memulihan perekonomian di berbagai sektor," kata Bupati Ipuk Fiestiandani.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya