Pengprov WI Jatim Gelar Kejurnas Wushu Piala Presiden 2022

Wushu Piala Presiden 2022 siap digelar
Sumber :
  • Dok. PB WI

VIVA Sport – Ketua Umum Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI), Airlangga Hartarto menyerahkan Piala Presiden kepada Ketua Pengurus Provinsi WI Jawa Timur, Soedomo Mergonoto. Karena Kejuaraan Nasional Wushu Piala Presiden 2022 bakal digelar di Graha Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Surabaya pada 16-22 September 2022.

Pj Gubsu Dorong Atlet Wushu Sumut Raih Prestasi di Kejuaraan IWAG 2023

Pada gelaran Piala Presiden 2018 dan 2019, kontingen Jatim berhasil merebut gelar juara. Kelak jika mereka berjaya di rumah sendiri, piala tetap menjadi milik mereka.

"Kami percayakan penyelenggaraan kejuaraan ini kepada Jawa Timur. Dan kalau sekali lagi Jatim meraih Piala Presiden, maka ini menjadi piala tetap yang dimiliki Jatim,’’ kata Airlangga Hartarto.

Atlet Wushu Samuel Marbun Persembahkan Perak di Asian Games 2022

Mendapat tugas melaksanakan kejurnas, Soedomo menyatakan kesiapannya. Bahkan dia yakin dengan kemampuan atlet-atlet wushu Indonesia untuk bersaing di kancah internasional.

"Saya yakin, wushu bisa mengharumkan nama Indonesia di kancah global,’’ ucap Soedomo.

Klasemen Medali Asian Games 2022: Indonesia Tertahan di Posisi 8, China Makin Unggul

Selain Kejurnas Nasional Wushu Piala Presiden, ada juga kejuaraan terbuka nasional yang memperebutkan dua piala. Yakni, Piala Airlangga Hartarto untuk kategori tradisional (kungfu) dan Piala Menpora untuk kategori Taolu.

Wushu Piala Presiden 2022 siap digelar

Photo :
  • Dok. PB WI

Wujud Piala Presiden yang diterima Soedomo terlihat  begitu gagah. Bahannya kuningan. Ia melambangkan burung Garuda yang sedang membentangkan sayapnya. Menaungi empat atlet wushu. Baik atlet tangan kosong, senjata, plus Sanda (kategori pertarungan).

Maskot Kejurnas Wushu Piala Presiden 2022 yang langsung diluncurkan pada acara audiensi tersebut benama Xiao Hao. Bisa diterjemahkan sebagai Mutiara Kecil. Juga bisa berarti Pahlawan Kecil.

Xiao Hao dirancang oleh Nathania Christiyanto, kepala desainer Harian Disway. Nia, sapaannya, meracik berbagai macam unsur dalam maskot itu. Xiao Hao digambarkan sebagai seorang anak imut yang memakai baju tanding wushu. Lambang atlet wushu.

Baju itu berwarna putih. Seperti mutiara. Ada ornamen biru yang menyerupai lidah api. Itulah simbolisasi blue fire, api biru yang ada di Gunung Ijen, Bondowoso. Itulah api yang ketika dilihat seolah tetap memancarkan rasa adem.

Unsur lain adalah ayam berkisar yang memang menjadi satwa maskot Jawa Timur. Tidak seperti maskot-maskot lain, Xiao Hao bukan seekor ayam. Bukan pula ayam berwujud manusia. Ia adalah anak yang sedang memakai topi berbentuk ayam berkisar.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya