Balap Sepeda XCO Putra Borong Emas dan Perak untuk Indonesia

Feri Yudoyono diapit Zaenal Fanani (kanan) dan Ihza Muhammad di SEA Games 2023
Sumber :
  • ANTARA/HO-PB ISSI/Nick Hanoatubun

VIVA Sport – Timnas balap sepeda MTB Indonesia sukses besar dengan mendominasi nomor Cross Country Olympic (XCO) putra SEA Games 2023 yang bergulir di Kulen Mountains, Siem Reap, Kamboja, Sabtu 6 Mei 2023.

Dulu Bawa Indonesia Sabet Emas SEA Games, Pramudya Kusumawardana Kini Bela Australia

Tiga atlet Merah Putih berhasil menyentuh garis finis secara beriringan. Feri Yudoyono yang berstatus debutan menjadi bintang dengan menyabet medali emas dengan cacatan waktu satu jam 13,51 menit.

Kemudian Zaenal Fanani yang merupakan kakak dari Feri berada di belakangnya mengemas perak terpaut 18 detik.

17 Atlet Indonesia Pastikan Tiket ke Olimpiade 2024, Berikut Daftarnya

Ihza Muhammad menyempurnakan kemenangan atlet Indonesia dalam pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara edisi ke-32 tersebut dengan finis di posisi ketiga, terpaut satu menit 15 detik dari sang pemenang lomba.

Meski begitu, Ihza harus merelakan perunggu ke pembalap asal Kamboja Khim Menglong yang finis di posisi keempat. Sebab, sesuai aturan SEA Games Federation (SEAGF) dalam perlombaan satu negara tidak boleh menyapu bersih medali.

Target Tinggi Thierry Henry Bersama Timnas Prancis di Olimpiade 2024

Terlepas dari itu, hasil lomba pada hari ini menegaskan ketangguhan balap sepeda Indonesia di kawasan Asia Tenggara. Feri membuktikan diri sebagai pembalap muda potensial Merah Putih. Pria yang lahir pada 5 April 2004 itu tampil impresif setelah mengawali lomba di posisi ke-13.

Terik matahari tak memudarkan semangat Feri untuk bisa menjadi yang terdepan. Satu per satu pesaing dia lewati hingga akhirnya berhasil berada di posisi terdepan dalam lomba yang berlangsung tujuh lap dengan masing-masing lap berjarak 3,7 kilometer tersebut.

Kemenangan Indonesia pada perlombaan hari ini makin lengkap karena sebelumnya Sayu Bella Sukma Dewi juga meraih medali emas pada nomor XCO putri.

Dia menjadi yang tercepat di antara 17 peserta lainnya yang bersaing dalam lomba lima lap di trek sepanjang 3,7 km itu. Secara keseluruhan dia mengayuh sepeda dengan jarak 18,5 km dengan catatan waktu satu jam 13,48 menit.

Atlet yang lahir pada 16 Agustus 2003 itu berada di depan atlet Malaysia Nur Assyra Zainal Abidin yang meraih perak usai membukukan catatan satu jam 17,09 menit. Perunggu menjadi milik Thailand Yonthanan Phonkla dengan catatan waktu satu jam 18,42 menit. (Ant)
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya