- Marco Tampubolon/VIVAnews
VIVAnews - Petinju Daud 'Cino' Yordan akan berhadapan dengan superchampions kelas bulu (57,1kg) Chris John, Sabtu, 17 April 2011. Dalam duel ini, Cino tak khawatir meski ditempatkan sebagai underdog.
Cino terus mempersiapkan diri menghadapi pertarungan terbesar dalam hidupnya. Setelah menjalani latihan ekstra di sasananya, Kayoung Utara BC, Kalimantan Barat, Cino kini melanjutkan latihannya di Jakarta.
Dalam perbincangannya dengan VIVAnews, Senin, 11 April 2011, Cino mengaku telah menjalani latihan fisik yang cukup berat. Cino juga mengaku sudah menjalani sparring partner hingga 160 ronde.
"Sekarang tinggal latihan pemantapan saja. Tidak ada sparring partner lagi karena sudah mendekati jadwal pertandingan," kata Cino.
Cino akan menghadapi Chris John di Jakarta International Expo, 17 April 2011. Duel ini menjadi kesempatan bagi petinju kelahiran Ketapang, 10 Juni 1987 itu untuk meraih gelar juara dunia kelas bulu (57,1kg).
Namun ini tentu bukan pertarungan mudah. Pasalnya, sang lawan, The Dragon memiliki pengalaman yang jauh di atas Cino. Chris John bahkan sudah mempertahankan gelar yang disandangnya hingga 13 kali.
"Tidak ada yang meragukan kemampuan Chris John. Terlepas seperti apa lawan yang dihadapinya, Chris John adalah petinju hebat. Buktinya dia mampu mempertahankan gelarnya hingga saat ini," kata Cino.
Bagi Cino, ini merupakan pertarungan yang paling dinantikannya. Namun dia tak ingin larut dalam emosi dalam menghadapi duel ini. Cino terkesan merendah meski tetap percaya diri akan kemampuannya.
"Insan tinju mungkin punya penilaian yang lebih netral. Namun penonton biasa pasti akan memilih menjagokan Chris John dan akan menempatkan saya sebagai underdog," kata Cino.
"Ini tidak masalah, saya lebih senang menjadi underdog. Status itu membuat saya bisa tampil lebih lepas dalam duel nanti," pungkasnya
Cino merupakan salah seorang petinju muda berbakat asal Indonesia. Petinju dengan rekor bertanding 27 (21KO)-1-0 itu kini menempati peringkat ke-5 rangking WBA untuk kelas bulu (57,1kg).
Cino juga telah beberapa kali tampil di Amerika Serikat. Pertama kali tampil di Las Vegas, pada 2008 lalu, Cino berhasil menang angka melawan petinju Meksiko Antonio Meza.
Pertarungan berikutnya di Negeri Paman Sam, Cino berhadapan dengan Robert Guerrero, 2009 lalu. Namun duel yang digelar di California ini berakhir no contest akibat benturan kepala kedua petinju di ronde ke-2.
Tahun lalu, Cino kembali tampil di Amerika Serikat. Namun kali ini, Cino dinyatakan kalah angka saat berhadapan dengan Calestino Caballero.
Chris John sendiri merupakan penguasa kelas bulu versi WBA. Petinju kelahiran 14 September 1979 itu telah mempertahankan gelarnya sebanyak 13 kali dan menyandang gelar sebagai superchampions.
Gelar ini direbutnya tahun 2003 dengan mengalahkan petinju asal Kolombia, Oscar Leon. Dalam duel yang digelar di Bali itu, pemilik nama lengkap Yohannes Christian John itu dinyatakan menang angka tipis.
Pertarungan terakhir Chris John digelar di Tennis Indoor, Senayan, 5 Desember 2010. Menghadapi penantangnya asal Argentina, Fernando David Saucedo, Chri John dinyatakan menang angka mutlak. (irv)
Akibat Rem Mendadak, Pengendara Motor Tabrak Pikap hingga Terjungkal
Baru-baru ini terjadi di media sosial, sebuah video di media sosial memperlihatkan pengendara motor menabrak sebuah mobil pikap hingga terjungkal.
