Koma 9 Bulan, Pembalap F1 Bianchi Akhirnya Meninggal Dunia

Jules Bianchi
Sumber :
  • REUTERS/Yuya Shino
VIVA.co.id
Alasan Legenda F1 Lewis Hamilton Ingin Ganti Nama
- Pembalap Formula 1 asal Prancis, Jules Bianchi akhirnya meninggal dunia, Jumat, 17 Juli 2015. Bianchi wafat setelah koma selama sembilan bulan.

RI Bakal Bangun Sirkuit F1 di Bintan, Begini Persiapannya

"Jules bertarung hingga akhir, seperti yang selalu dilakukannya. Namun hari ini pertempuran sudah berakhir," ujar pihak keluarga seperti dilansir situs berita BBC.

Bianchi mengalami kecelakaan di Grand Prix Jepang Oktober 2014. Akibat kecelakaan itu, pembalap tim Marussia itu menglami cedera parah di kepala. Dia sempat dirawat di sebuah rumah sakit yang terletak tak jauh dari kediaman orangtuanya di Prancis. Sayang, setelah 9 bulan koma, nyawanya tak tertolong.

Bianchi merupakan pembalap F1 pertama yang meninggal usai bertabrakan di lintasan pasca insiden yang menewaskan pembalap Brasil, Aryton Senna 1994. Bianchi tewas dalam usia yang sangat muda, yakni 25 tahun.

"Mendengar dan membaca banyak pesan membuat kami menyadari besarnya Jules meninggalkan kesan di hati dan pikiran begitu banyak orang di dunia ini," ujar pihak keluarga.

Denah lokasi sirkuit F1 di Bintan, Kepulauan Riau.

Sirkuit F1 di Indonesia akan Dibangun Megah, Begini Komentar IMI

Selain Sirkuit Mandalika yang akan menjad tempat diselenggarakannya MotoGP, Indonesia juga akan membangun sirkuit untuk penyelenggaraan Formula 1 alias F1

img_title
VIVA.co.id
15 Maret 2022