Tasikmalaya Jaring Ratusan Pebulutangkis Berbakat

Rexy Mainaiky Berikan Pelatihan Bulutangkis
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVA.co.id - Kota Tasikmalaya membuka rangkaian pelaksanaan kompetisi bulutangkis tingkat sekolah U-15 MILO School Competition 2015 yang berlangsung di GOR Susi Susanti, 24-29 Agustus 2015. MILO School Competition Tasikmalaya akan diikuti lebih dari 600 peserta SD dan SMP.
 
“Kami sangat senang dengan tingginya antusiasme peserta di Tasikmalaya. Hal ini membuktikan bahwa Tasikmalaya memiliki banyak pebulutangkis muda yang patut diasah kemampuannya. Kami berharap nantinya bibit juara dari Tasikmalaya menjadi atlet Pelatnas Cipayung,” ujar Business Executive Manager Beverages Nestlé Indonesia, Prawitya Soemadijo, dalam rilisnya.
 
“Sejak diselenggarakan tahun 2002, MILO School Competition telah merangkul 25 kota di 16 provinsi. Melalui kegiatan MILO School Competition ini kami ingin mengajarkan kepada anak Indonesia bahwa olahraga merupakan guru terbaik yang mengajarkan nilai-nilai kehidupan seperti pantang menyerah, kerjasama tim, sportivitas dan percaya diri serta mental juara yang tidak hanya membuat mereka menjadi juara di lapangan, tetapi juga menjadi juara dalam kehidupannya,” tambah Prawitya.
 
Di penyelenggaraan yang ke-13 kalinya ini, MILO School Competition menjadi satu-satunya kompetisi bulutangkis tingkat sekolah U-15 yang menerapkan poin rangking nasional yang ada dalam kalender PBSI. Poin rangking nasional ini nantinya akan menjadi sumber data bagi Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) untuk memantau kualitas para atlet usia dini, serta menjadi acuan untuk menjaring atlet yang masuk Pelatnas Cipayung.
 
Sementara itu, menurut Ketua Harian PBSI Kota Tasikmalaya, Zenzen Jaenudin, kehadiran MILO School Competition sangat ditunggu oleh masyarakat, khususnya anak-anak di kota ini. “Kami sangat bersyukur MILO School Competition dapat hadir di Kota Tasikmalaya, karena para pecinta bulutangkis sudah tidak sabar untuk menunjukkan bakat dan potensi yang mereka miliki.

Lawan Ganda Hongkong, Greysia/Nitya Tidak Boleh Lengah

Tidak banyak kompetisi bulutangkis tingkat sekolah yang diselenggarakan di Tasikmalaya. Oleh karena itu, MILO School Competition dilihat dapat membantu PBSI menjaring bibit-bibit muda yang berbakat dan berkualitas.”
 
“MILO School Competition tidak memungut biaya sehingga ini merupakan kesempatan yang besar bagi para siswa untuk menunjukkan bakatnya. Terlebih lagi, MILO School Competition akan hadir dengan menggandeng tokoh bulutangkis nasional yang akan memberikan coaching clinic dan motivasi sehingga menambah semaraknya kompetisi bulutangkis ini. Kehadiran para tokoh bulutangkis ini tentunya sangat dinantikan masyarakat Tasikmalaya,” tambah Zenzen.
 
Beberapa tokoh bulutangkis Indonesia yang akan hadir antara lain Rexy Mainaky, Ricky Soebagdja, Chandra Wijaya. Juga beberapa atlet nasional yang pernah berpartisipasi dalam kejuaraan MILO seperti Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting.
 
“Kami yakin dengan menggandeng para legenda bulutangkis Indonesia dan beberapa atlet nasional yang pernah mengikuti kompetisi MILO akan mendorong semangat para siswa dan memberikan pengalaman baru dalam menggapai impian. Saya ingin mengucapkan selamat bertanding untuk adik-adik peserta MILO School Competition Tasikmalaya. Jadikan kompetisi ini menjadi langkah awal juara sejatimu,” tutup Prawitya Soemadijo.
 
Setelah Tasikmalaya, MILO School Competition akan digelar di Semarang (31 Agustus-5 September), Balikpapan (14-19 September) dan Padang (28 September-3 Oktober). Total target peserta yakni 2.600 siswa SD dan SMP. (ren)

Ganda Campuran Indonesia Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir

Jadwal Laga Tim Bulutangkis Indonesia di Olimpiade Kamis Ini

Mereka mulai berlaga di nomor ganda putra, putri dan campuran.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016