Sumber :
- ANTARA FOTO/Andika Wahyu
VIVA.co.id
- Setelah tertunda sekian lama, akhirnya Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, akhirnya memutuskan untuk mengangkat Achmad Sutjipto menjadi Ketua Satuan Pelaksana Tugas Program Indonesia Emas (Prima) menggantikan Suwarno.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Sutjipto sebelumnya menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI).
Mantan Kepala Staf Angkatan Laut yang terakhir kali berpangkat Laksamana TNI tersebut, turut membawa atlet dayung Tanah Air sukses meraih delapan medali emas, enam medali perak, dan empat medali perunggu. Sebelumnya, ia juga pernah menjabat sebagai Ketua Program Atleti Andalan (PAL).
Pergantian Suwarno sejak diwacanakan oleh Menpora, memang mengundang kontroversi. Sebab, masa jabatan mantan Pangdam Brawijaya baru setahun menduduki posisi sebagai Kasatlak Prima.
Tetapi, karena dianggap kurang maksimal dalam membawa kontingen Indonesia berlaga di ajang SEA Games 2015 lalu di Singapura, Suwarno mendapatkan evaluasi dari pemerintah. Indonesia hanya mampu berada di peringkat kelima klasemen perolehan medali, padahal Kemenpora menargetkan berada di peringkat kedua.
Penundaan pengumuman Kasatlak Prima yang baru oleh Menpora terjadi sekitar satu bulan lebih sejak dari diadakannya fit and proper test pada akhir Agustus lalu. Banyak yang menduga, penundaan dilakukan, karena adanya proses negosiasi dengan pihak-pihak tertentu yang belum menemukan kata sepakat.
Tetapi, rumor tersebut dibantah oleh mereka. Melalui siaran pers Kemenpora, dijelaskan penundaan terjadi, karena mereka belum mendapatkan konfirmasi yang pasti dari Sutjipto mengenai kesediaan diangkat menjadi Kasatlak Prima.
"Tidak ada alasan tertentu yang mengakibatkan penundaan ini, karena semata-mata hanya masalah konfirmasi saja, mengingat Kemenpora belajar dari pengalaman terdahulu saat mengumumkan susunan tim transisi," demikian pernyataan resmi Kemenpora.
Dalam susunan kepengurusan yang baru, jajaran pejabat Kasatlak Prima era Suwarno benar-benar dirombak total. Untuk posisi wakil ketua satu sampai empat diisi beberapa nama calon Kasatlak yang sempat mengikuti fit and proper test.
Berikut susunan kepengurusan Satlak Prima yang baru:
Ahmad Sutjipto (Ketua Satlak Prima)
Anton Subowo (Wakil Ketua I)
Sadik Algadri (Wakil Ketua II)
Taufik Hidayat (Wakil Ketua III)
Lukman Niode (Wakil Ketua IV)
(asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Pergantian Suwarno sejak diwacanakan oleh Menpora, memang mengundang kontroversi. Sebab, masa jabatan mantan Pangdam Brawijaya baru setahun menduduki posisi sebagai Kasatlak Prima.
