Sumber :
- Mark J. Rebilas-USA TODAY Sports
VIVA.co.id
- Petinju asal Filipina, Manny Pacquiao tampaknya masih menunggu untuk bertarung ulang dengan juara dunia tinju kelas welter asal Amerika Serikat, Floyd Mayweather Jr. Tapi, sang promotor, Bob Arum memintanya untuk melupakan Money.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Kalah Lawan Pacquiao, Ini Komentar Bradley
Diketahui, pada pertarungan pertama yang dihelat Mei 2015, Pacquiao, kalah angka dari Mayweather. Meski dia tampil agresif dan lebih banyak menyerang, juri menyatakan Mayweather yang lebih banyak melancarkan pukulan tepat sasaran.
Baca Juga :
Bradley: Pacquiao Bertarung Hanya Demi Uang!
Selepas laga tersebut, Mayweather memenangi pertarungan melawan petinju AS lainnya, Andre Berto, yang merupakan laga penutup dalam kariernya. Tapi, Pacquiao dikabarkan masih menanti rematch dengan Money, meski kemungkinannya sangat kecil.
"Dia akan senang bertarung dengan Mayweather. Tapi, karena ini merupakan pertarungan terakhirnya dan kami tak bisa (menunggu) lagi, saya bilang kepadanya, lupakanlah (Mayweather) dan move on," ujar pria berusia 83 tahun tersebut.
Arum juga membahas mengenai rencana Pacquiao yang akan kembali menekuni dunia politik dan bertarung memerebutkan kursi senat Filipina, tahun depan. Menurutnya, jika pada akhirnya Pacman terjun ke politik, karier tinju Pacman dipastikan berakhir.
"Dia tak bisa berangkat ke camp pelatihan selama tiga bulan jika menjadi senator. Pasalnya, senator banyak menghabiskan waktu di kantor. Dia sadar, jika menjadi senator, dia tak akan bisa bertarung," kata Arum, seperti dilansir Washington Post.
(mus)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Dia akan senang bertarung dengan Mayweather. Tapi, karena ini merupakan pertarungan terakhirnya dan kami tak bisa (menunggu) lagi, saya bilang kepadanya, lupakanlah (Mayweather) dan move on," ujar pria berusia 83 tahun tersebut.
