Jelang Asian Games, Jakarta Fokus Perbaiki Venue Ini

Wkil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id
- Indonesia terus berbenah mempersiapkan diri jelang digelarnya Asian Games, 18 Agustus-2 September 2018 mendatang. Ibukota Jakarta, yang terpilih menjadi tuan rumah bersama Palembang, akan merenovasi beberapa area atau venue tempat digelarnya ajang multievent paling bergengsi di Asia tersebut. 

3 Hewan Khas Indonesia Jadi Maskot Asian Games 2016
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saeful Hidayat, usai rapat terbatas dengan Presiden, Jumat 11 Desember 2015, mengatakan kawasan Gelora Bung Karno dan Velodrome di Rawamangun, Jakarta Timur, segera direnovasi besar-besaran. 

Sepakbola di Asian Games 2018, Dipertandingkan atau Tidak?
"GBK akan direnovasi, itu secara menyeluruh, GBK kan sudah 50 tahun tidak direnovasi. Tapi, itu nanti tanggung jawab Kemenpora. Kami bertanggung jawabnya di velodrome dan Wisma Atlet," ujar Djarot di Balaikota, Jakarta. 

Selain itu, lanjut dia, pembangunan infrastruktur penunjang juga terus dikebut seperti Mass Rapid Transit (MRT) dan Wisma Atlet. 

Kota Jakarta sebagai tuan rumah Asian Games muncul dalam pertemuan OCA General Assembly, di mana delegasi Komite Olimpiade Indonesia (KOI) yang dipimpin oleh Ketua Umum, Rita Subowo, dan Presiden Olimpiade Council of Asia (OCA), Sheik Fahad Al-Sabah, di Incheon, September 2014.

Jakarta sudah pernah menyelenggarakan Asian Games pada 1962 dan Palembang akan menjadi kota kelima yang menyelenggarakan Asian Games di luar ibu kota negara setelah Hiroshima (1994), Busan (2002), Guangzhou (2010), dan Incheon (2014). 

Dan pada 2018 akan menjadi kegiatan multievent pertama yang dilaksanakan di dua kota yaitu Jakarta dan Palembang. Pada Asian Games nanti diperkirakan akan terdapat 37 cabang olahraga yang dipertandingkan. (one)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya