2 Rekor Kembali Pecah di Hari ke-3 KRAPSI

Atlet renang indah Indonesia di SEA Games 2015
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
VIVA.co.id
Gadis 19 Tahun Asal AS Hattrick Emas di Olimpiade 2016
- Hari 3 Kejuaraan Renang Antar Perkumpulan Seluruh Indonesia (KRAPSI) yang jatuh pada Selasa 29 Desember 2015, kembali menghadirkan rekor baru. Tercatat, 2 rekor nasional di kelompok umur pecah.

Jadwal Pertandingan Indonesia di Olimpiade Hari ke-6
Perenang asal Surabaya yang membela klub Hiu, Adinda Larasati Dewi, berhasil memecahkan rekor di nomor 200 meter gaya bebas putri grup 2 (usia 14-15 tahun). Adinda memecahkan rekor Meitri Widya Pangestika dengan catatan waktu 2 menit 7,97 detik.

Garut Siap Kirim Ribuan Akik untuk Cenderamata PON Jabar
Atlet kedua yang memecahkan rekor hari ini adalah Angel Gabriella. Perenang asal Tarakan tersebut memecahkan rekornya sendiri dengan catatan waktu 28,55 detik di nomor 50 meter gaya kupu-kupu grup 2.

Hingga hari 3, belum ada rekor nasional yang pecah. Technical Director KRAPSI, Felix C Sutanto, merasa situasi tersebut sangatlah wajar.

Menurut Felix, pemecahan rekor nasional memang cukup sulit. Namun, secara atmosfer persaingan, Felix menilai KRAPSI tahun ini cukup ketat.

"Memang sulit memecahkan rekor nasional. KRAPSI ini sebenarnya fokus pada pemecahan rekor kelompok umur, karena memang itu benchmark-nya," kata Felix di sela-sela pertandingan.

"Persaingan ketat lantaran masih ada sisa slot yang diperebutkan untuk PON. Dan setiap atlet dari masing-masing daerah berebut agar bisa meraih slot tersebut," lanjutnya.

Cabang olahraga renang menyediakan 120 slot atlet di PON 2016. Hingga kini, baru 60 slot terisi. Dan seluruhnya diisi oleh atlet-atlet dari Pulau Jawa. (one)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya