Berakhir Sudah Penantian 6 Dekade Vietnam di Olimpiade

Penembak Vietnam, Hoang Xuan Vinh, usai juara di Olimpiade 2016
Sumber :
  • REUTERS

VIVA.co.id - Penantian enam dekade kontingen Vietnam untuk sekeping medali emas Olimpiade akhirnya berakhir juga pada hari Sabtu, 6 Agustus 2016 atau Minggu WIB, setelah Hoang Xuan Vinh menjadi yang terbaik di cabang menembak.

Al-Deehani, Atlet Tanpa Negara Pertama Raih Emas Olimpiade
Vinh adalah tentara berusia 41 tahun dan tak diperhitungkan pada pertandingan nomor 10 meter air pistol. Tetapi, ia sukses menggagalkan usaha tuan rumah Brasil merebut medali emas pertama mereka.
 
Tak Raih Medali, Dewi akan Kejar Peringkat Terbaiknya
Ia berduel dengan penembak tuan rumah, Felipe Almeida Wu, yang sempat memimpin usai percobaan terakhirnya. Tetapi, Vinh mampu meredam tekanan suporter Brasil untuk merebut medali bersejarah Vietnam usai mencatat 202,5 poin, hanya unggul 0,3 poin saja dari Wu.
 
Hendra Setiawan Ungkap Rencana Masa Depan Kariernya
Vinh pun merasa sangat bangga bisa membawa Vietnam merebut medali emas pertama mereka sejak penampilan pertama 'Negeri Paman Ho' di Olimpiade Helsinki pada 1952.
 
"Saya sangat beruntung, ini adalah medali emas pertama sepanjang sejarah Vietnam, saya merasa sangat beruntung, terima kasih semuanya," ujar Vinh di jumpa pers, seperti dilansir dari Daily Mail.
 
"Merebut medali emas pertama ini adalah memori seumur hidup, saya tak akan pernah melupakan ini. Karena ini kali pertama Vietnam merebut emas," lanjutnya.
 
Posisi Vinh sebenarnya sempat terjepit setelah Wu berhasil menyodok ke peringkat atas total poin. Tetapi, tembakan terakhirnya (ke-20) tepat mengenai tengah sasaran.
 
"Penembak Brasil sangat cepat dan kuat, tapi yang saya pikirkan hanya coba, coba, coba. Pada tembakan terakhir saya tak memikirkan emas atau perak. Saya hanya berpikir untuk mencoba," tuturnya.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya