Anggaran TC Asian Games Minim, Angkat Besi Cari Sponsor

Wapres Jusuf Kalla Tinjau Pelatnas Angkat Besi
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rosa Panggabean

VIVA – Pemotongan anggaran pemusatan latihan untuk Asian Games 2018 membuat para Pengurus Besar cabang olahraga di Indonesia harus memutar otak. Mereka dipaksa untuk mencari bantuan dana dari pihak ketiga demi bisa memuluskan program TC yang sudah disusun.

Sosok Lisa Rumbewas, Legenda Angkat Besi Indonesia Peraih 3 Medali Olimpiade

Dampak dari pemotongan anggaran yang dilakukan pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga memang sangat besar. Setidaknya, setengah anggaran yang diminta tak bisa terpenuhi.

Masalah ini tak membuat PB PABBSI, selaku induk dari cabor angkat besi, pusing. Mereka mengaku akan mencari sponsor untuk bisa mendapatkan dana tambahan dan memenuhi kebutuhan para atletnya.

KONI: Meninggalnya Lisa Rumbewas Jadi Duka Mendalam Bagi Olahraga Papua

"Kami ini pejuang. Apa yang kami terima dari pemerintah, harus berusaha semaksimal mungkin dengan anggaran yang ada. Dengan anggaran yang ada, kami mohon ada prioritas. Karena angkat besi termasuk salah satunya," ungkap Ketua Umum PB PABBSI, Rosan Perkasa Soeslani.

"Secara umum, kami tidak hanya mengandalkan pemerintah, memang harus ada sponsor. PABBSI berjuang semaksimal mungkin tapi kami tetap hargai dan berterima kasih kepada pemerintah," lanjut dia. (ase)

Lifter Indonesia Satrio Adi Nugroho Rebut Perak di IWF Grand Prix II di Doha
Magnus Iron Games

Magnus Iron Games Cetak Sejarah Dunia Powerlifting Indonesia

Tahun ini, Magnus Iron Games mencetak sejarah baru. Sebab, mereka menggelar pertandingan powerlifting untuk umum terbesar yang pernah ada di Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
26 Februari 2024