Bikin Benavidez Berlumur Darah, Figueiredo Jadi Raja Kelas Terbang UFC

Oktagon pinggir pantai yang dibangun UFC di Pulau Yas, Abu Dhabi
Sumber :
  • Instagram/@danawhite

VIVA – Usai menyajikan duel spektakuler di Ultimate Fighting Championship (UFC) 251, promotor kembali melangsungkan duel bertajuk UFC Fight Island 2 yang bertempat di Flash Forum, di Pulau Yas, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Minggu 19 Juli 2020.

Selamatkan Orangtua dari Kebakaran, Mantan Petarung UFC Mark Coleman Kritis di RS

Duel utama dari gelaran kali ini adalah perebutan sabuk juara kelas terbang yang mempertemukan Deiveson Figueiredo kontra Joseph Benavidez. Laga ini dimenangkan oleh Figueiredo di ronde pertama dengan teknik submission.

Pertarungan sudah berlangsung ketat sejak awal. Kedua petarung coba melancarkan jual beli serangan.

Pengakuan Legenda MMA Royce Gracie Setelah Memeluk Agama Islam

Figueiredo tampil sedikit lebih mendominasi. Dia beberapa kali melancarkan pukulan yang mengenai wajah Benavidez.

Saat laga berjalan 44 detik, Figueiredo melepaskan pukulan ke arah kepala yang membuat Benavidez terjatuh. Momen itu dimanfaatkan Figueiredo untuk melancarkan ground and pound dan dilanjutkan kuncian leher (rear naked choke).

Usai Jeka Saragih Guncang UFC, Eperaim Ginting Hadapi Petarung Irlandia di Cage Warriors

Namun, percobaan pertamanya masih gagal. Kunciannya belum masuk betul ke leher Benavidez.

Tapi, dia tak menyerah. Begitu juga dengan Benavidez. Semangatnya untuk bertahan menyulitkan Figueiredo dengan cepat menuntaskan pertarungan.

Keduanya pun bangkit lagi dan melanjutkan pertarungan di atas. Di kondisi ini, Figueiredo menunjukkan jika dia mampu tampil lebih beringas.

Di satu momen, saat Benavidez sudah berlumur darah, Figueiredo memanfaatkan situasi tersebut untuk kembali melancarkan kuncian leher. Beruntung, di percobaan keduanya, Figueiredo mampu membuat Benavidez KO di menit keempat detik 44 di ronde pertama.

Duel ini sejatinya pertemuan kedua antara kedua petarung. Sebelumnya, mereka sempat bertemu juga ketika memperebutkan sabuk juara kelas terbang.

Hanya saja, waktu itu berat badan Figueiredo tak memenuhi berat badan kelas terbang saat timbang badan jelang duel. Sehingga, keduanya bertarung tanpa memperebutkan sabuk juara.

Baca juga: Ketika Markas Model Seksi Playboy Mansion Jadi Ajang Duel Berdarah MMA

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya