- talkSport
VIVA – Juara kelas menengah Ultimate Fighting Championship, Israel Adesanya, melontarkan pernyataan sombong jelang partai super melawan penguasa kelas light heavy, Jan Blachowicz. Naik kelas demi bertarung dalam perebutan sabuk juara kelas light heavy UFC, Adesanya mengaku tak perlu menambah bobot tubuhnya demi melawan Blachowicz yang berukuran raksasa.
Tentu, dibilang sombong, karena perbedaan fisik Adesanya dan Blachowicz begitu drastis. Adesanya terbilang hanya mengandalkan posturnya yang tinggi.
Urusan massa otot, Adesanya jelas kalah jauh dari Blachowicz. Pun, bobot Adesanya jauh lebih ringan dari petarung Polandia tersebut.
Namun, The Last Stylebender menegaskan lewat pelatihnya, Eugene Bareman, tak mau menambah massa otot atau bobot tubuhnya.
- stuff.co
"Kami memilih tak meningkatkan bobotnya. Secara sains, menambah masa otot dan naik kelas tak akan jadi faktor dalam pertarungan, karena kami cuma mau Israel muncul dengan bentuk normalnya," kata Bareman dikutip 1 News.
Ada alasan mengapa Adesanya dan Bareman tak mau menambah massa otot serta bobot tubuh. Menurut mereka, dengan berada di ukuran normal, kecepatan Adesanya tak akan berkurang.
Pun, Adesanya tak perlu repot-repot menyesuaikan diri untuk berada dalam bentuknya yang lebih besar.
"Harapannya memang ada keuntungan demi memenangkan pertarungan. Kami tak mau susah-susah meningkatkan massa otot. Saya tak berpikir pula, dengan menambah besar bentuknya, dia bisa lebih kuat dari Jan. Jadi, kami memilih tak menjadi lebih kuat dari Jan. Jadi gunakan waktu saja untuk berusaha keras," tegas Bareman.
