Siap Beri Kejutan, Daud Yordan Bakal Tampil Beda

Petinju Indonesia, Daud Yordan
Sumber :
  • ANTARA Foto

VIVA – Daud Yordan membuat publik penasaran dengan mengatakan bakal menampilkan sesuatu yang baru di luar olahraga tinju dan berbeda dari biasanya saat naik ring menghadapi Rachata Khaophimai di Pattaya, Thailand, pada 19 November 2021.

PPP Ajukan Gugatan Pada 18 Provinsi ke MK Karena Merasa Suara Hilang di Pemilu 2024

Petinju 34 tahun itu tak secara rinci menyebutkan hal baru yang dimaksud. Dia hanya mengatakan sesuatu yang berbeda bakal mengejutkan masyarakat Indonesia.

"Ada yang ingin saya tampilkan dan itu merupakan keinginan saya ke depan selain dari olahraga tinju," kata Daud Yordan kepada ANTARA, Jumat 22 Oktober 2021.

Tidak Batasi Siapa yang Ingin Bertemu, PPP: Apalagi Prabowo dan Partai Gerindra

"Dunia olahraga tak pernah membayangkan dan terpikirkan apalagi di tengah-tengah masa aktif sebagai atlet. Ini bukan sensasi, tetapi keinginan untuk disampaikan," tambahnya.

Ia menuturkan kejutan tersebut akan terjawab pada pertandingan nanti. "Jadi, saksikan duel saya nanti yang akan disiarkan langsung salah satu televisi swasta di Indonesia," ujar Daud.

KPU Sudah Sahkan Rekapitulasi Pemilu 2024 di 34 Provinsi, Prabowo-Gibran Unggul di 32 Provinsi

Petinju Indonesia, Daud Yordan.

Photo :
  • Istimewa

Petinju asal Sukadana, Kayong Utara, Kalimantan Barat itu mengaku sangat menantikan duel di Thailand nanti. Maklum, Daud telah dua tahun tak naik ring.

Persiapan pun terus ia lakukan untuk meraih hasil maksimal. Daud harus mengantisipasi segala kemungkinan yang terjadi, termasuk faktor non-teknis, mengingat bertanding di kandang lawan.

"Tentu ini menjadi kabar baik bagi insan tinju di Tanah Air. Saya akan kembali naik ring dan mengharapkan doa dan dukungan dari masyarakat Indonesia agar memenangi laga nanti," ungkap Daud.

Sabuk Juara WBC

Dalam pertandingan kali ini, Daud akan berjuang untuk kembali menyandang sabuk juara WBC International kelas ringan super (63,5kg).

Titel tersebut pernah ada dalam genggaman Daud, tepatnya usai mengalahkan petinju Thailand, Aekkawee Kaewmanee, di Bone Night Club, Pattaya, 4 Agustus 2019. Namun karena pandemi COVID-19, titel WBC International dicopot.

Saat ini, Daud masih berstatus pemegang gelar juara dunia kelas ringan super (63,5kg) versi IBA dan WBO Oriental. Dua gelar tersebut diraih pada laga terakhirnya melawan petinju asal Afrika Selatan Michael Mokoena di Jatim Park 3, Batu, Jawa Timur, pada 17 November 2019. (Ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya