- MMA Fighting
VIVA – Justin Gaethje sesumbar usai melakoni duel melawan Michael Chandler di UFC 268, akhir pekan lalu. Dia menang lewat pertarungan sengit melalui keputusan angka mutlak. Kemenangan tersebut membuatnya pede bisa merebut sabuk juara kelas lightweight UFC.
Gatehje percaya diri kemenangan ini membawa langkahnya semakin dekat menuju tittle fight. Dia menunggu pemenang antara Charles Oliviera dan Dustin Poirier.
Petarung UFC Amerika Serikat, Justin Gaethje
- MMA Junkies
"Pertarungan terbaik telah dilakukan dan orang-orang menghormati kali. Mereka melihat pertarungan terbaik. Saya haru melawan pemenang dari Oliveita dan Poirier untuk menjadi yang terbaik disini," kata Gaethje, dilansir MMA Fighting.
Pernyataan tersebut direspons oleh Khabib. Menurut Khabib, Gaethje tak pantas dengan title fight tersebut sebab yang lebih berhak mendapatkannya adalah Islam Makhachev, petarung didikannya.
Bukan tanpa alasan, Makhachev merupakan petarung rising star milik UFC di kelasnya.
Anak didik Khabib Nurmagomedov, Islam Makhachev
- Fightbook MMA
Dia sudah melakoni sembilan kemenangan beruntun. Salah satu korbannya adalah Dan Hooker, bulan lalu.
"Tutup mulut Anda, Islam lebih pantas untuk itu (gelar)," kata Khabib, dilansir media sosial twitternya.
"Di tiga pertandingan terakhir, Anda (Gaethje) kalah beruntun. Anda memang memiliki kesempatan, namun Anda sepertinya tidak tahu jika Islam meraih 9 kemenangan, tiga diantaranya tahun 2021 yang dimenangkan," lanjutnya.
